Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Viral

Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang, Kakak Korban Bongkar Kesaksian Penting di Hadapan Polisi

Ibu dan anak tersebut ditemukan ditumpuk di bagasi mobil di halaman rumah mereka, Jalan Cagak, Subang, Jabar

Editor: muslimah
kolase TribunBogor dari TribunJabar
Ibu dan anak tewas mengenaskan dibunuh lebih dari 1 orang, Kakak Tuti Histeris 

"Menikah sudah 12 tahun, sudah cukup lama, bu Mimin sudah menerimanya," kata Rohman.

Tuti dan Amalia Mustika Ratu ditemukan tak bernyawa oleh Yosef pada Rabu (18/8/2021) pagi.

Jasad Tuti dan Amalia ditemukan di dalam bagasi mobil Alphard yang terparkir di rumahnya, Desa Jalan Cagak Subang.

Rohman Hidayat menyakini Yosef tak terlibat dalam pembunuhan Tuti dan Amalia Mustika Ratu.

"Saya meyakini bahwa kalau Yosef memang tidak tahu apa-apa, ada kejadian apa, makanya dia datang ke rumah, kalau pelaku tentu tahu," kata Rohman.

Selain itu, alasan lain yang memperkuat Yosef bukan pelaku pembunuhan adalah, kata Rohman, Amalia Mustika Ratu merupakan anak kesayangan kliennya.

"Terus dia mengakui menyanyangi anaknya, anak kesayangan, kecil kemungkinan (dibunuh Yosef), Yosef tidak terlibat, makanya saya turun bantu dia," kata Rohman Hidayat.

Kunci Rumah Tidak Rusak

Berdasarkan hasil olah TKP, diketahui soal tidak ada kerusakan pada akses pintu masuk rumah.

Atas hal itu, polisi menyebut jika kematian anak dan ibu tersebut tidak terkait kasus perampokan.

"Hasil cek TKP, bahwa pintu masuk dan belakang area masuk tidak terjadi kerusakan pintu seperti pencongkelan. Diperkirakan tidak ada motif pencurian, karena tidak tidak ada barang berharga hilang kecuali ponsel korban," kata Kapolres Subang, AKBP Sumarni.

Berdasarkan hasil pemeriksaan ponsel milik korban Amalia Mustika Ratu hilang.

Ada dugaan jika hp korban itu dibawa pelaku.

"Informasinya hanya handphone anak (Amalia) saja yang diambil yang lainnya tidak ada. Sedang kami lacak," kata Sumarni kepada Kompas.com melalui telepon, Senin (23/8/2021).

Titik Terang

Aparat kepolisian Polres Subang memastikan bakal mengungkap kasus kematian ibu dan anak dalam waktu dekat.

Sebab, bukti dan jejak pelaku pembunuhan di Subang, Jawa Barat mulai sudah mulai dikantongi oleh polisi.

Pembunuhan yang menewaskan Tuti (55) dan putrinya Amalia Mustika Ratu (24) diduga dilakukan orang dekat.

Meski demikian, polisi belum berani mengungkap sosok yang dicurigai terlibat dalam kasus temuan mayat yang menumpuk di bagasi mobil Alphard tersebut.

Meski pelaku belum terungkap, namun polisi sudah menemukan sejumlah titik terang utama dalam kasus ini.

Salah satunya, soal pelaku yang diduga orang dekat dengan keluarga korban.

Kapolres Subang AKBP Sumarni mengatakan, pihaknya akan segera mengungkap kasus pembunuhan ini dalam waktu dekat.

Menurutnya, bukti dan jejak pelaku sudah dikantongi oleh penyidik untuk mengungkap kasus tersebut.

Namun, pihaknya tetap untuk meminta waktu untuk menetapkan tersangka.

"Dalam waktu dekat akan terungkap dan kami akan release kepada awak media semuanya," ujarnya, Senin (23/8/2021)

Ia melanjutkan, saat ini sudah mengumpulkan beberapa barang bukti dari hasil temuan di lapangan.

"Sabar mohon waktu kalo saya jawab sekarang terlalu dini, kemarin kan sudah tahu kalo dari pintu masuk tidak ada yang dirusak ada indikasi orang terdekat," ucap AKBP Sumarni.

AKBP Sumarni menerangkan, hasil olah TKP petugas di lapangan yang tidak menemukan tindak pidana pencurian.

Kemudian polisi juga tidak menemukan tanda-tanda kerusakan dari pintu masuk rumah tersebut.

"Diketahui dari hasil olah TKP serta keterangan dari saksi-saksi diduga pelaku ini mengenal dengan korban dan sudah mengetahui situasi dari dalam rumah korban," kata AKBP Sumarni pekan lalu.

Namun, dia belum bisa memastikan identitas pelaku.

"Kami masih belum bisa sampaikan, masih dalam penyelidikan, tapi kami sudah fokuslah," ujarnya.

Sumarni juga menyebutkan, fakta temuan lainnya, pelaku pembunuhan ini lebih dari satu orang.

"Dari jejak tapak kaki yang berbeda (ada) dua, jadi diduga lebih dari satu orang," ucap Sumarni.

"Kami intinya masih menunggu. Atas kasus ini masih dalam penyelidikan, sudah ada titik terang kami mohon minta waktu supaya dapat mengungkap kasus ini," kata Kapolres Subang AKBP Sumarni. (TribunnewsBogor.com)

Sumber: Tribun Bogor
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved