Berita Semarang
Warga Cebolok Semarang Kaget, Hujan Baru Sejam Sudah Banjir: Kami Langsung Angkat Kasur
Warga Kampung Cebolok, Sambirejo, Gayamsari, mengeluhkan kawasan mereka mudah terendam banjir saat hujan deras mengguyur.
Penulis: iwan Arifianto | Editor: Daniel Ari Purnomo
Air sungai depan pemukiman langsung meluap masuk ke kampung.
Kejadian itu tak diprediksi para warga sebelumnya.
"Warga langsung angkat-angkat kasur dan barang-barang penting akibat ketinggian air terus naik,” jelasnya.
Ia meminta pihak Pemerintah Kota Semarang segera membenahi drainase di sepanjang jalan Gajah.
"Sebab ketinggian sungai dan jalan sejajar sehingga begitu hujan air langsung meluap ke jalan," terangnya.
Ketua RW 1 Sambirejo M.Nur Eko Subiyanto menjelaskan, kondisi banjir di wilayahnya belakangan ini memang kerap terjadi.
Terutama saat hujan deras air pasti masuk ke kawasan perkampungan.
Dikatakannya, sungai di jalan Gajah konturnya telah sejajar dengan jalan.
Apalagi sungai tidak ada talutnya sehingga air langsung merangsek ke jalan.
Hal itu diperparah dengan kedua wilayah resapan air di Sambirejo berkurang.
Di antaranya dengan dibangunnya sebuah perumahan di kawasan RW 1.
Kawasan perumahan tersebut, dahulu merupakan sawah dan rawa.
Air bisa masuk ke situ sekarang sudah diurug tinggi untuk dibangun perumahan.
"Otomatis air pindah ke kampung-kampung kami yang lebih rendah,” bebernya.
Ia meminta kepada Pemerintah Kota Semarang segera mencari solusi keadaan ini agar wilayahnya terhindar dari banjir.