Berita Kriminal
Pembobol Mesin ATM di Jateng Tak Saling Kenal Tapi 1 Tujuan, Raup Miliaran Rupiah, Dibelikan Tanah
Komplotan perampok membobol dua mesin anjungan tunai mandiri (ATM) di dua tempat di Jawa Tengah.
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Komplotan perampok membobol dua mesin anjungan tunai mandiri (ATM) di dua tempat di Jawa Tengah.
Dari aksinya tersebut, kelompok ini membawa kabur uang hampir Rp 1 miliar, tepatnya Rp 947.150.000.
Ada enam orang yang terlibat dalam komplotan ini.
Keenam pelaku yaitu Maskur (warga Banten), Asep Maulana (Jawa Barat), Munadjat (Grobogan), Muhamad Asri (Banten), Suyadi (Grobogan), dan Abdul Rozak (Grobogan).
Baca juga: Enam Siswa SD di Salatiga Positif Covid-19 Setelah Pembelajaran Tatap Muka Terbatas Digelar
Baca juga: Kapan Waktu Terbaik Memasukkan Gula atau Susu saat Bikin Kopi Tubruk? Simak Tipsnya
Baca juga: Info Pemeliharaan Jaringan Listrik PLN ULP Magelang Kota Sabtu 2 Oktober 2021
Kini, mereka sudah ditangkap oleh polisi.
Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirreskrimum) Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Tengah Kombes Pol Djuhandani Rahardjo Puro mengatakan, mereka dibekuk pada 26 September 2021 di Banten dan Demak.
"Empat orang berada di Banten dan dua orang di Mranggen, Demak. Enam pelaku sudah kita tangkap lengkap. Dari enam pelaku tidak semua ikut di empat TKP. Hanya di TKP Mranggen yang ikut semua," ujarnya, Jumat (1/10/2021).
Djuhandani menjelaskan, pelaku membobol ATM menggunakan alat las dan bor.
Walau sudah memiliki latar belakang sebagai tukang bangunan, para pelaku terlebih dulu belajar cara mengelas sebelum beraksi.
Para pelaku tersebut, terang Djuhandani, awalnya tak saling kenal.
"Mereka sebelumnya tidak saling kenal. Di Salatiga kemudian bertemu dan merencanakan tindak kejahatan. Mereka latihan dulu mengelas besi ini," ucapnya dalam konferensi pers.
Sebelum menjalankan aksinya, para pelaku terlebih dulu menyusun rencana. Mereka melakukan pemeriksaan di tempat yang jadi sasaran.
Dua mesin ATM yang dirampok oleh komplotan ini berada di minimarket Gunungpati, Kota Semarang; dan minimarket Mranggen, Demak.
Di lokasi pertama, mereka membobol ATM Bank Jateng, lalu mengambil Rp 850 juta.
Detik-detik Remaja Tewas Saat Latihan Silat di Klaten, Tendangan Maut Pelatih Remukkan Tulang Iga |
![]() |
---|
Aksi Santriwati Kabur Lewat Jendela Jadi Awal Terbongkarnya Kebejatan Pimpinan Ponpes |
![]() |
---|
Kisah Tragis Gadis 15 Tahun Diperkosa 11 Pria di Sulawesi, Jalani Operasi Pengangkatan Rahim |
![]() |
---|
Kisah Sedih Siswi SMK Magang di Hotel, Niat Cari Ilmu Malah Jadi Korban Pelecehan Karyawan |
![]() |
---|
Penampakan Besarnya Parang yang Digunakan 4 Remaja Klaten Membacok Aditya, Beruntung Korban Selamat |
![]() |
---|