Berita Klaten
Orderan Fiktif Mengaku Denny Sumargo Kirim Puluhan Makanan ke Panti Asuhan di Klaten
Pelaku orderan fiktif mengatasnamakan Denny Sumago membuat pedagang rugi jutaan rupiah.
TRIBUNJATENG.COM, KLATEN - Pelaku orderan fiktif mengatasnamakan Denny Sumago membuat pedagang rugi jutaan rupiah.
Pasalnya ia memesan makanan dalam jumlah banyak untuk dibagikan ke Panti Asuhan.
Setelah sampai, Panti Asuhan merasa sedang tidak ada donatur yang akan mengirim makanan berupa seblak dan bakso.
Baca juga: Anak Ini Bernama ABCDEF GHIJK Zuzu, Banyak yang Tak Percaya, Orangtua Ceritakan Kisah di Baliknya
Baca juga: Top Skor Liga Champions: Striker Ajax Sebastien Haller Kejutkan Ronaldo Messi
Baca juga: Video 450 Prajurit Yonif 410/Alugoro Blora Berangkat ke Papua Naik KRI Teluk Bintuni
Panti Asuhan Putri Aisyiyah Tonggalan di Kecamatan Klaten Tengah, Kabupaten Klaten kebingungan menyelesaikan kasus penipuan berupa orderan fiktif.
Bagaimana tidak, merasa tak memesan apalagi ada bantuan dari donatur, penghuni panti dibuat kelabakan karena tagihan makanan yang nominalnya capai jutaan rupiah.
Pengurus Panti Asuhan Putri Aisyiyah, Ayu Nur Silawati menegaskan pihak panti tidak merasa memesan makanan berupa seblak dan bakso.
"Ada 10 orang (pedagang) yang mengirimkan makanan ke panti," aku dia kepada TribunSolo.com, Rabu (20/10/2021).
Ayu mengatakan bahkan ada pedagang yang datang mengantarkan makanan sekitar 45 porsi dengan senilai Rp 1,5 juta atas orderan dari pelaku yang tak bertanggungjawab.
"Sebenarnya kami ingin mengganti pesanan makanan yang datang itu, namun bingung kita tak merasa memesan," kata dia dikutip dari TribunSolo.com, Rabu (20/10/2021).
Kemudian dia mengatakan, jika memang ada donatur yang hendak mengirimkan makanan biasanya berkoordinasi dengan pihak panti asuhan.
"Donatur bertanya terkait jumlah porsi makanan, jumlah kita 55 orang bukan 45," ujar Ayu.
"Apalagi dengan adanya informasi pengirimanan makanan itu maka bagian dapur tidak akan memasak," imbuhnya.
Dia menyayangkan dengan aksi tak bertanggung jawab orang itu, bahkan panti asuhan tersebut juga merasa dirugikan atas kejadian tersebut.
Terlebih dia tak mengenal sosok pengirim orderan fiktif yang mengaku 'Denny Sumargo'.
Dirawat Selama 2 Hari, Remaja Korban Pengeroyokan Akhirnya Meninggal Dunia Hari Ini di Klaten |
![]() |
---|
Bilik Kamar Warung Soto Jadi Saksi Bisu, Kakek 71 Tahun Tewas Overdosis Obat Kuat |
![]() |
---|
Tangis Bu Kades di Klaten Rumah Mewahnya Dirobohkan untuk Tol Solo-Jogja, Mimpi Dapat Rp 10 M Kandas |
![]() |
---|
Warga Pepe Klaten Dirikan Tenda di Lokasi Proyek Tol Jogja-Solo, Kades: Mereka Tak Tahu Tidur Dimana |
![]() |
---|
Terbongkar! Prostitusi Berkedok Warung Soto Buka Setiap Pagi dan Sore Hari di Klaten |
![]() |
---|