Berita Karanganyar
Remaja Terseret Arus di Sungai Gembong Karanganyar, Ditemukan Posisinya Terjepit Bebatuan
Sandika (17) berhasil ditemukan oleh tim SAR gabungan di Sungai Gembong Bonosari Kelurahan Bolong Kecamatan Kabupaten Karanganyar.
Penulis: Agus Iswadi | Editor: moh anhar
TRIBUNJATENG.COM, KARANGANYAR - Sandika (17) berhasil ditemukan oleh tim SAR gabungan di Sungai Gembong Bonosari, Kelurahan Bolong, Kecamatan Kabupaten Karanganyar, Senin (8/11/2021) pukul 11.40.
Korban ditemukan di wilayah Ngrayung Desa Sambirejo Kecamatan Jumantono atau sejauh 1,75 Km dari lokasi awal hanyut.
Komandan Markas SAR Karanganyar, Arif Sukro Yunianto menyampaikan, korban ditemukan dalam posisi terjepit bebatuan di dasar sungai dengan kedalaman sekitar 1 meter.
Tim gabungan menemukan korban saat melanjutkan pencarian dengan menyusuri bebatuan di sungai.
"Korban dalam kondisi terjepit bebatuan. Kondisinya meninggal dunia," katanya saat dihubungi Tribunjateng.com.
Baca juga: Taman Pancasila Kota Tegal Ramai dikunjungi, Pengunjung Diimbau Lebih Sadar Prokes
Baca juga: Orang-orang Berlarian Nyebur Sungai Gombong Kebumen Mencari Mbah Daliyah, Anaknya Was-was
Baca juga: Apa Itu Meta? Arti Nama Baru Perusahaan yang Naungi Facebook, WA WhatsApp dan Instagram
Selanjutnya korban langsung dievakuasi ke pinggir sungai untuk kemudian diantar menuju ke rumah duka. Lanjutnya, operasi pencarian secara resmi ditutup dengan telah ditemukannya korban.
Dalam proses pencarian kali ini melibatkan sebanyak 107 personel tim SAR gabungan.
Diberitakan sebelumnya, Sandika hanyut saat memancing bersama lima orang rekannya di Sungai Gembong pada Minggu (7/11/2021) pukul 13.30.
Sebelum terseret derasnya arus sungai, remaja asal Kecamatan Mojolaban itu sempat meraih dan pegangan ranting di bantaran sungai.
Sedangkan, lima rekannya berhasil menyelamatkan diri. Lima orang yang selamat tersebut masing-masing, Alsa (16), Aril (16), Mamad (16), Vio (17) dan Hamid (18). (*)