Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Kendal

DLH Kendal Target Penghijauan Lima Titik Lahan Bekas Penambangan Galian C

Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kendal menargetkan penghijauan lima lahan bekas penambangan (galian C) dalam waktu dekat.

Penulis: Saiful Ma sum | Editor: moh anhar
Dokumentasi DLH Kendal
Gerakan menghijaukan lahan bekas penambangan dengan menanami tanaman estetik dan tanaman keras, Minggu (28/11/2021) kemarin. 

TRIBUNJATENG.COM, KENDAL - Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kendal menargetkan penghijauan lima lahan bekas penambangan (galian C) dalam waktu dekat.

Masing-masing lahan diperkirakan seluas 1-3 hektare dengan perhitungan membutuhkan belasan ribu pohon hingga 2022 nanti.

Plt Kepala DLH Kendal, Iwan Muhtadi mengatakan, penghijauan yang ia konsepkan tidak hanya sekadar menanami tanaman saja, namun juga membentuk lingkungan yang indah dan  menjaga air baku di Kabupaten Kendal.

Seperti contoh tanaman jenis tabebuya dan beberapa jenis lainnya.

"Kami sudah awali program ini kemarin dengan menanam 800 pohon di bekas tambang galian C di Desa Nolokerto Kecamatan Kaliwungu, dengan melibatkan seluruh elemen masyarakat dan komunitas relawan," terangnya, Senin (29/11/2021).

Baca juga: Warga Panggunglor Semarang Bawa Kabur Pajero Sport, Perdaya Korban dengan Modus Pinjam Kunci Mobil

Baca juga: Nasib Karier Anggota TNI Kopassus Bentrok dengan Polisi Brimob, Ini Ancaman Panglima Jenderal Andika

Iwan menjelaskan, dari lima sasaran lahan pasca tambang, tersebar di sekitar Kecamatan Kaliwungu dan Pageruyung.

Selain menanam pohon estetik, pihaknya juga memprioritaskan jenis tanaman keras. 

Dengan maksud sebagai pengendali banjir/longsor, dan penyimpan air baku dalam tanah.

Dengan perkiraan membutuhkan 1000 pohon setiap satu hektare lahan.

Dengan aksi ini, diharapkan bisa memperbaiki kondisi alam dan ekosistem lingkungan akibat dampak aktivitas penambangan galian C.

"Tahun ini kami awali satu program, sisanya Desember hingga tahun 2022. Bisa saja serentak nanti kalau PPKM sudah mereda dengan menggandeng relawan lapangan," ujar dia.

Iwan mengaku siap melakukan pengadaan bibit pohon pada tahun depan untuk mewujudkan Kendal lebih asri. 

"Goal dari program ini untuk meminimalisir lahan kritis, dan menambah resapan air baku. Selain itu juga mencegah limpasan air ke permukiman," tuturnya. 

Asisten Pembangunan Setda Kendal, Tavip Purnomo menyatakan, upaya penanaman pohon ini diharapkan bisa menggugah kesadaran masyarakat Kendal.

Utamanya dalam hal kelestarian lingkungan yang nyaman dan aman. 

Halaman
12
Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved