Berita Regional
Sopir Bus di Medan Aniaya Teman Dekat hingga Tewas gara-gara Dendam Lama
Di Kota Medan, Sumatera Utara, seorang sopir bus menghabisi nyawa teman dekatnya.
TRIBUNJATENG.COM - Di Kota Medan, Sumatera Utara, seorang pria menghabisi nyawa teman dekatnya.
Pria 51 tahun itu bernama Lambas Manulang, seorang sopir bus.
Dia menganiaya Warso hingga tewas.
Baca juga: Idris Sopir Taksi Online Jadi Korban Perampokan Kedua Kalinya, Kali Ini Tak Selamat
Korban teman dekat sekaligus rekan seprofesi pelaku.
Wakapolrestabes Medan, AKBP Irsan Sinuhaji mengatakan, penganiayaan yang menyebabkan korban meninggal dunia itu dipicu dendam yang telah lama dipendam pelaku.
Pelaku mengaku korban kerap tak mau dipanggil atau ditegur.
Bahkan, emosi pelaku memuncak ketika ia dituding memukul rekannya sesama sopir lainnya.
Atas itulah pelaku naik pitam dan menemui korban yang sedang tertidur.
"Saya sudah lama berkawan sama dia sudah 15 tahun lebih itu profesi mau kutanya dia nggak mau jawab itu.
Saya kesal.
Terus ada kawan kami satu sopir dibilangnya aku mukuli dia padahal aku gak ada kupukul dia."
"Karena kesal aku kejar ke dalam gak dapat aku makanya korban kutarik kerah lehernya," kata Lambas Manulang, tersangka kasus penganiyaan berujung kematian, Rabu (1/12/2021).
Sementara itu kasus ini terungkap ketika polisi menerima laporan dari pihak rumah sakit Mitra Medika yang berada di Jalan Sisingamangaraja, Medan soal adanya seorang laki-laki yang meninggal secara tak wajar.
Awalnya beberapa pria mengantarkan mayat tersebut lalu langsung pergi.
"Karena melihat adanya kejanggalan pihak rumah sakit melaporkan ke Polsek Patumbak itu sekitar jam 10-an.