Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Karanganyar

Temuan Mayat di Dam Colo Karanganyar, Petugas Irigasi Lihat Telapak Tangan Muncul di Permukaan Air

Berdasarkan informasi yang dihimpun dari Polsek Kebakkramat, identitas mayat tersebut merupakan Sainem (60) warga Desa Brujul Kecamatan Jaten

Penulis: Agus Iswadi | Editor: muslimah

TRIBUNJATENG.COM, KARANGANYAR - Petugas irigasi menemukan mayat yang tersangkut di saringan gorong-gorong aliran Dam Colo yang terletak di Dukuh Tegal Rejo Desa Nangsri Kecamatan Kebakkramat Kabupaten Karanganyar, Kamis (16/12/2021) pukul 09.12.

Berdasarkan informasi yang dihimpun dari Polsek Kebakkramat, identitas mayat tersebut merupakan Sainem (60) warga Desa Brujul Kecamatan Jaten.

Kapolsek Kebakkramat, AKP Ridwan menyampaikan, semula petugas irigasi melihat ada telapak tangan yang muncul di permukaan air di sekitar gorong-gorong.

"Setelah mendekat terlihat samar bagian tubuh korban. Kemudian melaporkan ke polsek," katanya kepada Tribunjateng.com.

Baca juga: Gudang Penyimpanan Gas Elpiliji Ilegal di Jepara Digrebek Polisi, 500 Tabung Diamankan

Baca juga: Cara Dapat Cuan dari E-Commercer Part Time Aplikasi Penghasil Uang Membayar ke DANA

Berdasarkan keterangan dari pihak keluarga, diketahui lansia itu menderita asam lambung, hipertensi dan katarak. Lanjutnya, semula Saniem diketahui pergi dari rumah wilayah Desa Brujul pada Kamis pukul 06.00.

Dari keterangan saksi, Sanimen pergi ke rumah saudara kemudian berjalan ke arah Dam Colo.

"Yang bersangkutan pergi ke rumah saudara. Kemudian terlihat berjalan ke Dam Colo. Dimungkinkan korban terpeleset ke dalam sungai Dam Colo dan korban tidak dapat berenang," ungkapnya.

Tim SAR gabungan yang telah berada di lokasi lantas mengevakuasi jenazah ke tepi sungai. Selanjutnya petugas puskesmas setempat lantas melakukan visum luar terhadap jenazah.

Dokter puskesmas kebakkramat 1, Joko Suseno mengungkapkan, hasil pemeriksaan tidak ditemukan tanda-tanda penganiayaan pada tubuh Saniem.

"Murni tenggelam. Keterangan keluarga memiliki riwayat asam lambung, hipertensi dan katarak," jelasnya.

Pihak keluarga telah menerima kejadian tersebut sebagai musibah. Selanjutnya, jenazah dibawa ke rumah duka untuk dilangsungkan proses pemakaman. (Ais)

TONTON JUGA DAN SUBSCRIBE : 

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved