Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Teknologi

Hikvision Kembangkan Sistem Integrasi Keamanan, Alarm dan CCTV Tak Lagi Bekerja Sendiri-sendiri

Perkembangan pembangunan gedung-gedung baik untuk perkantoran, apartemen, hotel atau pelayanan hospitality lainnya d Kota Semarang sangat pesat.

Penulis: faisal affan | Editor: rival al manaf
Tribun Jateng/ Faizal M Affan
Sejumlah produk Hikvision dipamerkan saat seminar Security System 

TRIBUNJATENG.COM,SEMARANG - Perkembangan pembangunan gedung-gedung baik untuk perkantoran, apartemen, hotel atau pelayanan hospitality lainnya d Kota Semarang sangat pesat.


Aktivitas yang nyaman dan aman dibutuhkan demi berlangsungnya bisnis dan produktivitas perusahaan.

Sistem keamanan yang ada harus memberikan rasa aman bagi penghuni gedung dari segala kecelakaan kerja dan ancaman dari luar.

Baca juga: Viral Hadiah Kejuaraan Panjat Tebing Bupati Cup Rp 95 Ribu, Ini Nilai Anggaran Penyelenggara

Baca juga: Gunung Merapi Luncurkan Lava Pijar 6 Kali Sejauh 1,5 Km Arah Barat Daya Minggu 19 Desember 2021

Baca juga: Cukup 1 Poin untuk Ke Semifinal Piala AFF 2020, Tapi Shin Tae-yong Tetap Inginkan Lebih


Perangkat keamanan yang banyak digunakan saat ini yakni kamera pengawas atau CCTV.

Namun demikian, sistem keamanan baiknya tidak hanya mengandalkan CCTV, dibutuhkan perangkat keamanan lain yang terintegrasi.


Untuk memudahkan pengelola gedung dalam melakukan integrasi sistem keamanan, Hikvision hadir sebagai solusi keamanan gedung.

Keamanan gedung terus berinovasi sesuai perkembangan zaman.


"Hikvision memiliki sistem keamanan dengan komponen terintegrasi satu sama lain lalu membentuk skenario."

"Semua sistem berbasis Internet of Things (IoT) dengan menggunakan artificial intelligence baik menggunakan video atau nonvideo," kata Project Solution Engineer Hikvision, Defis Alfrado, saat seminar Security System di Semarang Sabtu (18/12/2021).


Dia memberikan contoh saat acces control dibobol, komponen semisal CCTV, alarm, dan sistem keamanan lain tidak bekerja sendiri.


Ketika ada pembobolan, alarm akan bereaksi lalu CCTV bisa bergerak mencari lokasi pembobolan.

Kemudian CCTV bisa menangkap gambar untuk nantinya bisa dijadikan bukti aparat keamanan untuk melakukan penyelidikan.


Kemudian, dengan adanya integrasi, pengelola gedung dapat meminimalisir penyalahgunaan akses sehingga lalu lintas orang terpantau.

Kemudian, untuk memonitor barang bawaan yang dibawa ketika memasuki gedung.


"Kami juga memiliki teknologi kamera yang dibawah untuk mendeteksi barang bawaan pada mobil."

"Pada pandemi covid ini, pemenuhan keamanan dibutuhkan dengan kamera pindai informasi suhu tubuh," terangnya.


Hikvison memiliki mitra di Jawa Tengah dan DIY yakni PT GSI yang sudah berpengalaman 10 tahun lebih bergerak di bidang sistem keamanan gedung, tidak hanya CCTV.


Direktur PT Gosyen Solution Indonesia (GSI), Samuel Ridwan Setiadi mengatakan, produk Hikvision berbasis artificial intelligene atau kecerdasan buatan, sehingga komponen CCTV bisa dikendalikan dari perangkat apa saja dan dari mana saja.


Komponen lain berbasis serupa antara lain sistem analisis kamera yang melakukan pendeteksian terhadap pengunjung.

Sehingga bisa dilakukan, memberikan akses hanya kepada penghuni gedung.


"Kami juga mempunyai parkir solution, yang memberikan tanda lampu merah menyala berarti parkir terisi, jika hijau parkir kosong."

"Kemudian pendeteksian visitor management, melui pindai wajah sehingga bisa diketahui siapa yang yang datang," ucapnya.

Baca juga: Harga Mobil Sedan Bekas Honda hingga BMW Akhir 2021, Mulai Rp 50 Jutaan

Baca juga: Viral Video Pastor Resmikan Pernikahan Mantan Pacarnya: Saya Berkeringat karena Gugup

Baca juga: 57 Pejabat Administrator Pemkab Purbalingga Dilantik, Bupati Beri Target Seminggu Selesaikan Tugas


PT GSI memiliki pengalaman pemasangan thermal camera untuk pencegahan covid di Bandara Ahmad Yani Semarang, Balaikota Semarang.

Kemudian, pemasangan kamera e-Tilang atau ETLE di Kota Semarang yang dipasang di Jalan Pandanaran dan Jalan Majapahit.


"Ada juga teknologi video analytic yang bisa menganalisis orang-orang tertentu. Misalnya di bandara, kamera bisa mencari buronan atau orang berbahaya berdasarkan data base face recognition (pengenal wajah)," katanya.


Produk Hikvision tidak hanya untuk korporasi saja, tetapi juga bisa digunakan di perumahan atau ritel.(afn)


 

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved