Berita Tegal
Pria Ini Hendak Bunuh Diri Lompat Ke Sungai di Tegal, Ternyata Airnya Dangkal
Masyarakat Sumurpanggang Kota Tegal, digegerkan dengan aksi seorang pria yang hendak bunuh diri di Sungai Kemiri, Selasa (21/12/2021).
Penulis: Fajar Bahruddin Achmad | Editor: m nur huda
TRIBUNJATENG.COM, TEGAL - Masyarakat Sumurpanggang Kota Tegal, digegerkan dengan aksi seorang pria yang hendak bunuh diri di Sungai Kemiri, Selasa (21/12/2021).
Pria tersebut bernama Suratno (46), warga asal Gandrungmangu, Kabupaten Cilacap.
Dia hendak bunuh diri dengan meloncat ke Sungai Kemiri, Kota Tegal.
Setelah meloncat, tak tahunya sungai tersebut dangkal.
Aksinya pun gagal.
Oleh petugas kepolisian dan masyarakat dia pun diamankan ke pinggiran sungai.
Kejadian terjadi sekira pukul 14.00 WIB.
Saat dikonfirmasi tribunjateng.com, aksi percobaan bunuh diri tersebut dibenarkan oleh Kapolsek Sumurpanggang Kota Tegal, AKP Toto Sayogo.
Pihaknya mengetahui kejadian tersebut atas laporan masyarakat.
Ia mengatakan, anggota dan masyarakat sudah mencegah agar orang tersebut mengurungkan niatnya untuk loncat.
Tetapi yang bersangkutan tetap lompat ke sungai.
"Laki-laki tersebut tetap loncat. Tapi ternyata sungainya dangkal, kedalamannya hanya sekira perut orang dewasa. Atau kurang lebih 80 centimeter," katanya saat dihubungi.
AKP Toto menjelaskan, motif Suratno hendak bunuh diri diduga karena frustasi.
Dia malu dengan keluarganya karena tidak bekerja.
Suratno sendiri diketahui adalah seorang pengamen.
Dia berstatus belum menikah atau lajang.
Dia juga tidak memiliki keluarga atau kerabat di Tegal.
"Saat ini yang bersangkutan masih di Polsek Sumurpanggang. Kakaknya dari Cilacap sedang dalam perjalanan untuk menjemput," jelasnya. (fba)
CATATAN REDAKSI: Berita atau artikel ini tidak bertujuan menginspirasi tindakan bunuh diri.
Pembaca yang merasa memerlukan layanan konsultasi masalah kejiwaan, terlebih pernah terbersit keinginan melakukan percobaan bunuh diri, jangan ragu bercerita, konsultasi atau memeriksakan diri ke psikiater di rumah sakit yang memiliki fasilitas layanan kesehatan jiwa.
Berbagai saluran telah tersedia bagi pembaca untuk menghindari tindakan bunuh diri.
Bisa menghubungi RSJ Amino Gondohutomo Semarang telp (024) 6722565 atau RSJ Prof Dr Soerojo Magelang telp (0293) 363601.