Berita Nasional
Dosen UNJ Ubedilah Badrun Dapat Ancaman Setelah Laporkan Dua Putra Jokowi Kaesang dan Gibran ke KPK
Dosen Universitas Negeri Jakarta (UNJ), Ubedilah Badrun disebut mengalami ancaman setelah melaporkan dua putra Presiden Joko Widodo
Noel bersikukuh, apa yang dilakukan Ubedilah dengan melaporkan Gibran dan Kaesang ke KPK tidak berbasis data.
Ia sangat yakin laporan keterlibatan putra Jokowi dengan seorang pemilik perusahaan tak bisa dibuktikan kepada publik.
"Dia kawan saya dan seorang dosen aktivis kok bisa membuat laporan tidak berbasis data dan fakta."
Baca juga: CEO Dorna Sports Ancam Batalkan MotoGP Mandalika, Sandiaga Uno: Kita Tidak Terima Jika Diancam
Baca juga: Dibully dengan Tagar Haruna Out, Bos Madura United: Shin Tae-yong Ditunjuk Exco PSSI Bukan Netizen
Baca juga: AS Roma dan AC Milan Berebut Pemain Marseille, Jose Mourinho Akan Korbankan Satu Pemainnya
"Makanya kami menyanyangkan sekali ke dia untuk membuktikan itu. Jadi kami meminta Ubedilah Badrun untuk meminta maaf kepada publik," kata Immanuel.
Noel turut menyertakan bukti dalam pelaporannya ke polisi. Ia membawa bukti berupa video rekaman ucapan Ubedilah saat melaporkan Gibran dan Kaesang di KPK.
"Pertama rekaman video kemudian durasi saat dia sampaikan laporan keterlibatan Gibran dan Kaesang saat di KPK. Itu jadi bukti-bukti kami sampaikan ke penyidik," tutup Noel.
(Tribunnews.com/Maliana/Fandi Permana/Fransiskus Adhiyuda Prasetia/Igman Ibrahim)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Dosen UNJ Ubedilah Badrun Diteror dan Dituding Terlibat Parpol Tertentu,