Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Banjarnegara

Kisah Makam Pasutri Tertimbun Sampah 3 Meter di Mandiraja Banjarnegara

Pemandangan Makam Gedhong Desa Mandiraja Kulon, Kecamatan Mandiraja, Banjarnegara lain dari makam pada umumnya. 

Penulis: khoirul muzaki | Editor: Catur waskito Edy
khoirul muzaki
Lokasi beberapa makam lenyap tertimbun sampah di Makam Gedhong Desa Mandiraja Kulon, Banjarnegara 

TRIBUNBANYUMAS. COM, BANJARNEGARA -- Pemandangan Makam Gedhong Desa Mandiraja Kulon, Kecamatan Mandiraja, Banjarnegara lain dari makam pada umumnya. 

Di salah satu pojok makam, tampak sampah menggunung. Sebagian timbunan sampah itu bahkan nyaris mengenai makam-makam di dekatnya. Terlihat sampah-sampah plastik bercecer di sekitar batu nisan makam

Makam-makam yang berhimpitan dengan sampah itu itu beruntung bisa terselamatkan. Warga telah membersihkan sebagian timbunan sampah yang semakin masuk ke area makam

Tapi nahas nasib beberapa makam di tepi lahan.

Dulu, sebelum ada aktivitas pembuangan sampah, beberapa makam itu masih terawat.

Hingga lahan di sekitarnya disulap jadi tempat pembuangan sampah, makam itu lambat laun lenyap. 

Supriyadi, Juru Kunci Makam  Gedhong mengingat ada sekitar empat makam yang tertimbun sampah. Dua makam posisinya bersebelahan yang dimungkinkan makam pasangan suami istri. 

Ia tak mengetahui identitas pada makam itu. Hanya ia mengingat makam yang sudah dibangun itu pernah diziarahi ahli warisnya dulu dari luar kota.  

"Semenjak tertimbun sampah, saya belum melihat lagi ahli warisnya kesini, " katanya

Entah bagaimana perasaan ahli waris jika mengetahui makam orang tua atau leluhurnya tertimbun sampah. 

Bahkan, sampah yang menimbun makam itu sudah tebal, sekitar tiga meter. 

Tidak diketahui lagi dimana titik persis makam itu berada. Supri hanya bisa menerka titik dimana makam itu tertimbun. 

Sulit untuk menemukan makam itu kembali. Mengingat timbunan sampah sudah tebal dan mengeras. 

Lokasi makam itu juga berada di tengah gunungan sampah. Untuk menemukan makam itu kembali, sampah harus dibersihkan atau diangkat menggunakan alat berat. 

"Sudah tinggi sampahnya yang menimbun makam, mungkin 3 meter, " katanya

Sementara dua makam lain yang juga tertimbun, menurut dia, lebih mudah ditemukan.

Sebab lokasi makam itu tertimbun gunungan sampah di bagian lebih pinggir. Warga telah menggali timbunan sampah sedikit demi sedikit. 

Diharapkan, bangunan makam itu lambat laun akan terlihat jika sampah yang menimbunnya perlahan dibersihkan. 

Warga berharap, bukan hanya aktivitas pembuangan sampah di makam dihentikan. Sampah yang tertimbun belasan tahun di area makam itu juga bisa diangkat atau dibersihkan oleh pihak terkait. 

Meski viral di media sosial, ia belum melihat ada petugas pemerintah atau dinas terkait untuk mengunjungi lokasi makam

Penutupan lokasi pembuangan sampah di makam juga murni inisiatif warga kampung yang kesal karena peringatan mereka tak diperhatikan. (*)

Baca juga: Chord Gitar Hingga Nanti Vidi Aldiano feat Andien

Baca juga: Apa Bedanya Pemain Bulu Tangkis Pelatnas, Non-Pelatnas dan Magang? Tommy dan The Daddies Contohnya

Baca juga: Pernikahannya Disebut Rekayasa, Vicky Prasetyo Pernah Menikah 5 Kali Sedangkan Kalina 4 Kali

Baca juga: Guru Silat Asal Sragen Ajak Muridnya Check In di Hotel, 5 Kali Hubungan Badan Meski Sudah Beristri

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved