Berita Regional
Warga Rusak Rumah Guru Ngaji yang Diduga Cabuli 5 Murid di Kabupaten Bogor
Emosi warga tak terbendung lantaran EM yang dikenal sebagai seorang guru ngaji tega mencabuli anak-anak muridnya sendiri.
Jai beberkan, perbuatan asusila ini terungkap karena korban menceritakan kronologisnya kepada orang tuanya.
"Iya curhat dia. Kemudian lapor ke RT dan ke RW kemudian sambung ke saya," bebernya.
Sementara itu, Jai belum bisa menceritakan motif apa yang mendasari perbuatan guru ngaji tersebut.
"Motifnya kurang tahu. Saat ini pun saya masih di Polres lagi pendampingan. Lagi diperiksa," tutupnya.
Jumlah Korban Bisa Bertambah
Kepala Desa Situ Daun, Muhammad Jai menambahkan, korban perbuatan asusila oknum guru ngaji tersebut rata-rata usianya masih di bawah umur.
"Korban pencabulan oleh guru ngaji tersebut, rata-rata usia 9 tahun, saat ini guru ngaji tengah menjalani pemeriksaan pihak Polres Bogor," ujarnya saat dikonfirmasi TribunnewsBogor.com melalui sambungan telepon, Kamis (20/1/2022).
Lebih lanjut, Jai memaparkan bahwa jumlah korban bisa bertambah mengingat dia memiliki jumlah murid yang cukup banyak.
"Kemungkinan bertambah satu atau dua. Karena pengajian muridnya pasti sekira 30 orang lebih. Saat ini yang baru melapor 5 orang," jelasnya.
Terkait identitas guru ngaji, Jai membeberkan, dia merupakan warga pendatang yang menetap di wilayahnya.
"Dia pendatang dari Cihideung Udik. Tapi, domisili di sini sudah 20 tahun," katanya. (*)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Amarah Warga Tak Terbendung, Rumah Guru Ngaji yang Diduga Cabuli 5 Anak Didiknya Dirusak
Baca juga: Sales di Lampung Buat Laporan Palsu Mengaku Dibegal Setelah Pakai Uang Setoran untuk Judi Online