Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Semarang

Jelang Imlek Permintaan Daging Babi di Pasar Gang Baru Kota Semarang Naik 100 Persen

Jelang Imlek, keramaian di Pasar Gang Baru di Kawasan Pecinan Kota Semarang tak seperti biasanya.

Penulis: budi susanto | Editor: rival al manaf
Tribun Jateng/ Budi Susanto
Jelang Imlek, lapak penjual daging babi di Pasar Gang Baru Kawasan Pecinan Kota Semarang, dipadati pembeli. Beberapa mencari daging, hingga Isi perut babi atau samcam untuk dimasak saat perayaan Imlek, Jumat (28/1/2022) pagi. 

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Jelang Imlek, keramaian di Pasar Gang Baru di Kawasan Pecinan Kota Semarang tak seperti biasanya.

Banyak masyarakat mencari kebutuhan pokok dan bahan makanan, untuk perayaan Imlek yang akan berlangsung beberapa hari ke depan.


Selain lapak sayur, lapak penjual daging babi yang ada di Pasar Gang Baru juga dipadati masyarakat.

Baca juga: Sinopsis Ouija Origin of Evil Big Movies GTV Pukul 22.00 WIB Teror Arwah Tawanan Perang

Baca juga: Prediksi Line Up Madura United vs PSIS Semarang, Tiga Pemain Inti Dipastikan Absen

Baca juga: Viral Peserta Demo Arogan Naiki Maung Lodaya di Polda Jabar, Pas Diciduk Menangis Mohon Ampun


Pasalnya, pasar tersebut merupakan pusat penjual daging babi yang ada di Kota Semarang.


Bahkan beberapa orang dari luar Kota Semarang, seperti Wonosobo hingga Pati, mencari daging babi di Pasar Gang Baru jelang Imlek.


Hal itu membuat permintaan daging babi di pasar yang ada di Komplek Pecinan Kota Semarang itu melonjak.


Banyaknya permintaan daging babi jelang Imlek berimbas pada kenaikan harga daging babi.


Kenaikan terjadi hampir merata di 20 lapak pedagang daging babi yang ada di Pasar Gang Baru.


Menurut Hwa Sing, satu di antara pedagang daging babi di Pasar Gang Baru, kenaikan harga daging babi jelang Imlek mencapai 10 hingga 20 persen.


"Kalau biasanya Rp 100 ribu perkilogram, jelang Imlek ini bisa Rp 110 ribu sampai Rp 120 ribu," ujarnya kepada Tribunjateng.com, Jumat (28/1/2022) pagi.


Hwa Sing yang sudah puluhan tahun berdagang di Pasar Gang Baru juga mengatakan, samcam atau isi perut babi banyak dicari.


"Semua laku terjual kalau jelang Imlek, baik daging, dan sosis babi, hingga kepala babi, namun yang paling diburu samcam babi," paparnya.


Kenaikan permintaan daging babi, dikatakan Hwa Sing membuat pedagang bisa memotong babi dua kali lipat lebih banyak dari hari biasa.


"Ada 20 pedagang di sini, kalau hari biasa total babi yang dipotong paling 30 ekor. Tapi jelang Imlek bisa sampai 70 ekor setiap harinya," ucapnya.


Ia menuturkan, permintaan akan terus meningkat hingga puncak acara Imlek mendatang.

Sumber: Tribun Jateng
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved