PSIS Semarang
Jelang Persik Kediri vs PSIS Semarang, Dragan Beberkan Solusi dari Krisis Gol Mahesa Jenar
Pelatih PSIS Semarang Dragan Djukanovic harus memutar otak untuk bisa membuat barisan depan timnya semakin tajam.
TRIBUNJATENG.COM, BALI - Pelatih PSIS Semarang Dragan Djukanovic harus memutar otak untuk bisa membuat barisan depan timnya semakin tajam.
Diakui PSIS Semarang kini memang sedang mengalami krisis striker.
Para pemain depannya kurang tajam di depan gawang, hal itu ditambah badai Covid-19 yang membuat beberapa pemain dilarang bermain.
Baca juga: Jadwal Siaran Bola Malam Ini Ada Persik vs PSIS Semarang Hingga Barcelona vs Atletico Madrid
Baca juga: Prediksi Susunan Pemain Persik vs PSIS Semarang, Tanpa Arhan, Dewangga, dan Pemain Terpapar Covid-19
Baca juga: Winger PSIS Sebut Persik Kediri Jauh Lebih Kuat di Putaran Kedua Liga 1 Ini
Pelatih PSIS Semarang, Dragan Djukanovic belum bisa memastikan siapa saja yang akan ia turunkan dalam starting line-up melawan Persik Kediri sore nanti.
Pertandingan Persik Kediri vs PSIS Semarang BRI Liga 1 akan berlangsung di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, pada Minggu (6/2/2022) pukul 15.15 WIB.
Hal itu dikarenakan masih menunggu hasil tes PCR yang dilakukan kemarin pagi.
"Melawan Persik Kediri kita akan lihat dulu siapa yang siap berdasarkan hasil swab," ucap Dragan dalam sesi konferensi pers sebelum pertandingan, Sabtu (5/2/2022) pagi.
Seperti diketahui, pada pekan sebelumnya saat melawan Persebaya Surabaya.
Empat pemain PSIS Semarang terpapar Covid-19, mereka adalah Jonaathan Cantillana, Chevaughn Walsh, Hari Nur Yulianto, dan Eka Febri Yogi Setiawan.
"Walsh kita masih tunggu hasil swabnya," tambah Dragan.
"Dia masih belum beraktivitas di tim. Kita harap dia bisa segera sembuh dan bisa dimainkan," sambungnya.
Pada putaran kedua dengan tidak adanya Bruno Silva, PSIS Semarang cukup kesulitan mencetak gol ke gawang lawan.
Terlihat dari statistik, tim Mahesa Jenar hanya menghasilkan 3 gol dalam 6 pertandingan sejak Januari 2022.
Hal itu diakui oleh Dragan, sejak kedatangannya ia menyoroti lemahnya naluri mencetak gol dari pemain lini depan.
"Masalah mencetak gol memang jadi kendala sejak saya datang, memang ada sedikit kendala di posisi striker," ucap Dragan.