Kemensos RI Berikan Paket Bantuan Kepada Warga KabupatenTegal yang Terdampak Bencana Alam

TRIBUNJATENG.COM, SLAWI - Kementerian sosial (Kemensos) RI melalui Balai Besar Kartini Temanggung melaksanakan layanan kedaruratan bagi warga Kabupaten Tegal yang terdampak bencana alam banjir dan tanah longsor. 

Bantuan sosial yang diberikan berupa paket makanan siap saji untuk anak, paket kebersihan diri, paket peralatan dapur keluarga, selimut, dan pampers. 

Koordinator fungsional Balai Besar Kartini Temanggung, Suryo Sutiyoso, mengatakan bahwa kali ini pihaknya memberikan bantuan sesuai arahan dari Menteri Sosial Tri Rismaharini, menyasar beberapa wilayah di Kabupaten Tegal seperti di Desa Dermasuci Kecamatan Pangkah, Desa Penujah Kecamatan Kedungbanteng, dan Desa Capar Kecamatan Jatinegara. 

Seperti yang diketahui untuk di Desa Dermasuci terjadi bencana tanah bergerak, sedangkan di Desa Penujah dan Desa Capar terjadi bencana banjir karena intensitas hujan yang masih cukup tinggi. 

"Bantuan yang kami berikan rinciannya dari Balai Besar Kartini Temanggung berupa 56 paket food ware (tempat makan), 56 paket kebutuhan kebersihan diri, dan 56 paket peralatan dapur keluarga. Sedangkan dari Balai Besar Prof Dr Soeharso Surakarta, ada bantuan 56 buah selimut, paket makanan siap saji untuk anak 56 bungkus, dan pampers sebanyak 56 pcs," jelas Suryo, pada Tribunjateng.com, Selasa (8/2/2022). 

Suryo berharap, keluarga yang terdampak musibah bencana alam diberikan kesabaran. 

Selain itu, paket bantuan yang pihaknya berikan semoga bermanfaat untuk bisa mengurangi beban yang dirasakan. 

Sebelumnya, akibat intensitas hujan yang cukup tinggi beberapa hari terakhir mengakibatkan beberapa wilayah di Kabupaten Tegal terjadi bencana alam. 

Seperti di Desa Dermasuci yang mengalami pergerakan tanah hingga menyebabkan 10 rumah terdampak. 

Kemudian luapan sungai menyawak di Desa Penujah, Kecamatan Kedungbanteng 15 rumah terdampak. 

Terakhir di Desa Capar, Kecamatan Jatinegara terjadi banjir akibat air sungai capar yang meluap. Kurang lebih ada 103 rumah warga yang terdampak bencana tersebut. 

Sekretaris Dinas Sosial Kabupaten Tegal, Abdul Basit, menyampaikan rasa terimakasih nya kepada Menteri Sosial Republik Indonesia karena telah membantu warga Kabupaten Tegal yang terdampak musibah. 

"Bantuan secara langsung diberikan kepada masyarakat agar bisa dipergunakan sesuai kebutuhannya," tutur Basit. 

Terpisah, warga yang terdampak bencana banjir di Desa Capar Jatinegara, Kamisah mengungkapkan, banjir yang terjadi kali ini cukup besar karena sampai masuk ke dalam rumahnya dengan ketinggian batas dada orang dewasa.  

Kamisah mengaku tidak sampai mengungsi ke rumah tetangga, saudara, ataupun tempat yang lebih aman karena air surut tidak terlalu lama.