Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Tegal

Pedagang Pasar di Tegal Kehabisan Stok Minyak Goreng Subsidi, Agen Justru Bebankan Syarat Pembelian

Para pedagang pasar tradisional di Kota Tegal, mengaku kesulitan mendapatkan stok minyak goreng kemasan dengan harga subsidi. 

fajar bahruddin achmad
Seorang pedagang di Pasar Kejambon, Kota Tegal, menunjukkan terbatasnya stok minyak goreng subsidi di lapaknya, Kamis (10/2/2022).  

TRIBUNJATENG.COM,TEGAL- Para pedagang pasar tradisional di Kota Tegal, mengaku kesulitan mendapatkan stok minyak goreng kemasan dengan harga subsidi. 

Jatah minyak goreng subsidi oleh agen distok sebanyak dua kali dalam sebulan. 

Tapi dalam kondisi langkanya stok seperti saat ini, rupanya ada agen yang justru memberi persyaratan khusus.

Pedagang yang ingin mendapatkan minyak goreng subsidi, diharuskan membeli barang yang sudah ditentukan dan dinilai kurang laku. 

Seorang pedagang, Neneng (56) mengatakan, adanya syarat khusus pembelian itu berlangsung setelah langkanya stok minyak goreng subsidi

Pedagang harus beli barang lain 

Ia sendiri sudah dua kali ini diharuskan membeli barang lain. 

Pertama sekira dua minggu lalu, ia diharuskan beli beras tiga kantong yang berukuran berat 5 kilogram. 

Padahal nilai per kantongnya mencapai Rp 58 ribu. 

Lalu hari ini, ia dapat stok tapi harus beli sabun mandi dengan merek yang tidak terkenal sebanyak delapan buah. 

"Ya, syaratnya itu memberatkan bagi kami. Tapi bagaimana lagi, gak beli nanti gak dapat stok," kata Neneng, pedagang di Pasar Kejambon, kepada tribunjateng.com, Kamis (10/2/2022). 

Padagang lain, Karomah (45) mengatakan, ia pun mengalami hal serupa. 

Agen yang menyetok minyak goreng di lapaknya juga memberikan syarat pembelian barang lain. 

Ia bahkan pernah dijanjikan mendapatkan stok jika membeli beras. 

Tetapi sudah beli beras, stok minyak goreng subsidi malah tidak datang. 

Menurutnya, kelangkaan stok minyak goreng subsidi sendiri terjadi sejak akhir Januari 2022. 

"Stoknya memang sedang susah. Pengiriman stok sebulan dua kali. Itu saja dikasih cuma dua karton atau dus," ujarnya. (fba)

Baca juga: 25 Pemain  Tim Siwo PWI Jateng Siap Tempur di Piala Gibran

Baca juga: Laju Kasus Covid-19 di Semarang Tinggi, Naik 10 Kali Lipat Dalam 10 Hari

Baca juga: Ramalan Zodiak Besok Jumat 11 Februari 2022, Gemini Jangan Gantungkan Bahagiamu pada Orang Lain

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved