Rumah Pak Siswanto Jadi Tumpukan Abu, Ada Bocah Nyalakan Lilin di atas Mesin Cuci

Kebakaran menghanguskan sebuah rumah di desa Pandak,  Kecamatan Sumpiuh, Banyumas pada Rabu (9/2/2022) malam hari.

Penulis: Imah Masitoh | Editor: Daniel Ari Purnomo
Tribun Jateng/ Imah Masitoh
Kondisi dalam rumah yang hangus terbakar api,  Jum'at (11/2/2022). 

TRIBUNJATENG.COM, BANYUMAS - Kebakaran menghanguskan sebuah rumah di desa Pandak,  Kecamatan Sumpiuh, Banyumas pada Rabu (9/2/2022) malam hari.

Kejadian kebakaran ini menghanguskan rumah milik Siswanto yang pada saat mejadian dirinya tidak berada di rumah lantaran sedang menemani istrinya yang sedang operasi di Rumah Sakit. 

Menurut penjelasan Pak Karno selaku pihak keluarga korban kejadian bermula pada sore menjelang maghrib yang terjadi konsleting listrik di daerah setempat sehingga menyebabkan listrik padam hingga malam.

Pada saat kejadian di dalam rumah hanya ada dua orang anak yang masih di bawah umur dan seorang nenek.

Salah satu anak yang masih duduk di bangku SMP berinisiatif menyalakan lilin di atas mesin cuci sebagai penerangan rumah. 

Sekitar pukul 22.00 malam, warga melihat percikan api di atas rumah korban sewaktu sedang berkumpul dan bergegas menghampiri rumah korban lantas membangunkan penghuni rumah.

Pemadam kebakaran setempat datang pukul 22.30 malam namun dengan kapasitas air yang sedikit sehingga belum dapat memadamkan api. 

Lantas memanggil tim pemadam kebakaran dari Cilacap namun tidak dapat sampai di lokasi karena mengalami kecelakaan di Nusawungu, Cilacap.

Warga berinisiatif menyedot air dari Irigasi Tersier terdekat namun terjadi masalah pada pompa sehingga tidak bisa menyedot air.

Hingga akhirnya meminta bantuan pemadam kebakaran dari Purwokerto. Api baru bisa di padamkan pukul 23.00 malam. 

Kebakaran ini menghanguskan seisi rumah hanya menyisakan dua ruangan di sisi Utara.

Beruntung dari kejadian ini tidak ada korban jiwa namun kerugian ditaksir mencapai 150 juta lebih.

"Kalau kerugian diperkirakan mencapai 150 juta lebih belum termasuk perabot rumah tangga yang terbakar" ungkap Karno selaku pihak keluarga.

Saat ini korban masih mengungsi di rumah sanak saudara sementara Ibu dan satu anaknya lagi masih berada di rumah sakit.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jateng
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved