Lawan Covid19

Perbedaan Gejala Omicron pada Anak dan Dewasa

Terdapat perbedaan gejala yang dialami pasien Covid-19 varian Omicron anak dan dewasa.

Shutterstock
Ilustrasi Covid-19 varian Omicron. 

TRIBUNJATENG.COM - Terdapat perbedaan gejala yang dialami pasien Covid-19 varian Omicron anak dan dewasa.

Hal itu dijelaskan oleh dokter spesialis paru, dr Sri Melati Munir Sp.P(K).

Sri Melati menyebut pada dasarnya gejala yang dirasakan sama saja.

Baca juga: Gejala Omicron dari yang Umum hingga Gejala Serius, Waspada! Puncak Kasus Diprediksi Akhir Februari

Baik itu anak-anak maupun dewasa, tetap akan merasakan sakit tenggorokan, batuk, flu dan kelelahan. 


Gejala yang dirasakan pun lebih pada menyerang di saluran pernapasan atas.

"Penularannya tidak membedakan anak-anak, dewasa tua, muda."

"Gejala mirip, semua sama. tidak ada pengaruh umur."

"Hanya saja pada anak-anak batuk lebih dominan dan lebih keras," ungkap Sri Melati, dikutip dari Tribunnews.com, Minggu (13/2/2022). 

Sri Melati menjelaskan ini dikarenakan saluran pernapasan anak lebih kecil.

Sehingga batuk akan terdengar khas sekali, yaitu kering dan kencang. 

 
Sementara itu pada orang dewasa, memang ada gejala batuk disertai hidung tersumbat, mual, mutah, diare, demam, rasa dingin, dan hilang penciuman.

Mengutip Tribunnews.com, berikut gejala-gejala yang muncul akibat paparan virus Covid-19:

1. Tanpa gejala/asimtomatis

Tidak ditemukan gejala klinis.

Halaman
12
Sumber: Tribunnews.com
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved