Penanganan Corona
Warga Binaan Rutan Pekalongan Disuntik Vaksin Booster, Gunakan Jenis Astrazeneca
Pemberian vaksinasi booster ini difokuskan pada warga binaan yang sudah menjalani vaksin dosis kedua dengan jarak waktu pemberian minimal 6 bulan.
Penulis: Indra Dwi Purnomo | Editor: deni setiawan
TRIBUNJATENG.COM, PEKALONGAN - Puluhan warga binaan Rutan Kelas IIA Pekalongan mendapat suntikan vaksinasi dosis ketiga atau vaksin booster di kantor rutan setempat, Selasa (22/2/2022).
Kepala Rutan Kelas IIA Pekalongan, Anggit Yongki Setiawan mengungkapkan, pemberian vaksinasi booster yang terselenggara berkat kerja sama dengan Dinkes Kota Pekalongan.
Dimana diharapkan dapat meningkatkan imunitas warga binaan.
Termasuk di dalamnya guna meminimalisir penularan dan pencegahan Covid-19 di Lingkungan Rutan Pekalongan.
Baca juga: BMKG: Penyebab Fenomena Hujan Es Hail di Pekalongan Karena Aktifnya Monsun Asia
Baca juga: Harga Kedelai Naik, Sudah 1 Bulan Ukuran Tempe di Pekalongan Jadi Lebih Kecil
Baca juga: Kandangserang Pekalongan Hujan Es: Durasinya 4-10 menitan
Baca juga: Wali Kota Pekalongan: LPM BKM Tidak Overlapping
"Di Rutan Kelas IIA Pekalongan menggelar vaksinasi booster secara bertahap."
"42 orang per hari dari total 156 orang," kata Anggit Yongki Setiawan kepada Tribunjateng.com, Selasa (22/2/2022).
Menurut Anggit, pemberian vaksinasi booster ini difokuskan pada warga binaan yang sudah menjalani vaksin dosis kedua dengan jarak waktu pemberian minimal 6 bulan.
Agar wabah Covid-19 ini cepat berlalu, pihaknya dari Rutan juga terus menjalankan protokol kesehatan secara ketat, baik kepada petugas maupun warga binaan.
"Meski sudah divaksin lengkap, kepatuhan terhadap protokol kesehatan menjadi kunci utama dalam meminimalisir penularan serta mencegah Covid-19 ini semakin meluas," ujarnya.
Sementara itu, Kabid Kesehatan Masyarakat, Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinkes Kota Pekalongan, dr Indah Kurniawati mengatakan, warga binaan termasuk satu kalangan yang berisiko tinggi penularan Covid-19.
Sehingga harus diberikan vaksin hingga booster.
Karena, selama menjalani proses hukuman di penjara dengan ruangan yang terbatas dan sering berinteraksi erat dalam waktu yang lama.
"Jenis vaksin yang diberikan untuk warga binaan yaitu jenis Astrazeneca," katanya kepada Tribunjateng.com, Selasa (22/2/2022).
Hari (20) warga binaan bersyukur mendapatkan vaksinasi booster.
"Ini vaksin booster, memang tujuannya agar terhindar dari Covid-19," imbuhnya. (*)
Disclaimer Tribun Jateng
Bersama kita lawan virus corona.
Tribunjateng.com mengajak seluruh pembaca untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dalam setiap kegiatan.
Ingat pesan ibu, 5M (Memakai masker, rajin Mencuci tangan, selalu Menjaga jarak, Menghindari kerumunan, mengurangi Mobilitas).
Baca juga: Kini Giliran Harga Bawang Merah Terus Merangkak Naik, Semarang Tembus Rp 34.000 per Kilogram
Baca juga: Lampu Penerangan Jalan Dipadamkan Lagi, Akses Menuju Alun-alun Kota Tegal Ditutup
Baca juga: Semarang Kembali Berstatus PPKM Level 3, Segala Kegiatan Dibatasi dan Diperketat Lagi
Baca juga: Tolak Kebijakan Odol! Sopir Truk di Batang Parkirkan Kendaraan di Depan Jembatan Timbang Subah