Berita Banyumas
DETIK-DETIK Mobil Daihatsu Xenia Tersambar Kereta Api di Sumpiuh Banyumas, Dua Tewas
Mobil Daihatsu Xenia tersambar kereta Bangunkarta yang melintas di Lintasan Kereta Tidak Berpalang Pintu Desa Kuntili-Pandak pukul 11.35
Penulis: Imah Masitoh | Editor: Catur waskito Edy
TRIBUNJATENG.COM, BANYUMAS -- Mobil Daihatsu Xenia tersambar kereta Bangunkarta yang melintas di Lintasan Kereta Tidak Berpalang Pintu Desa Kuntili-Pandak pukul 11.35 WIB, Rabu (23/2/2022).
Berikut ini kronologi detik-detik kejadian Mobil Xenia berwarna silver dengan nomor B-1995-ZFY yang melaju dari arah utara.
Penjaga perlintasan yang berjaga pada saat itu sudah memberhentikan mobil namun mobil tetap melaju dan menabrak tangan penjaga pintu hingga mengalami patah tulang sebelah kanan.
Dari arah timur melintas dan menabrak bagian belakang mobil hingga mengakibatkan mobil berputar arah menghadap ke Utara.
Kejadian ini menewaskan dua penumpang mobil bernama Supardi (40) dengan luka di kepala dan Yatiman (50).
Satu korban meninggal di dalam mobil dan satunya terpental ke sungai sebelah Selatan rel.
Keduanya warga Desa Sibrama RT 1 RW 1, Kecamatan Kemranjen, Banyumas.
Korban selamat berjumlah lima orang yakni
1. Widiono Pramono (50) yang mengemudikan mobil
2. Supriati (60) sebagai penumpang dengan luka memar di bagian dada,
3. Heny Widyasari (23) penumpang mengalami luka sobek di dagu dan alami nyeri pada bahu
4. seorang balita bernama Adhinata Mafaaza (1).
Keempatnya warga Desa Sibrama RT 1 RW 1, Kecamatan Kemranjen, Banyumas.
Kejadian ini turut menjadi korban Kasirun Hadi Suwito (61) warga Desa Kuntili RT 2 RW 2, Kecamatan Kemranjen.
Dari keterangan didapatkan bahwa rombongan mobil ini berasal dari Desa Sibrama yang akan berangkat silaturahmi di daerah Kuntili.
Dari informasi warga sekitar perlintasan tidak berpalang pintu di daerah itu memang sering terjadi kecelakaan tersambar kereta api.
Hanya di jaga oleh swadaya oleh masyarakat sekitar area rel. (Ima)
Baca juga: BREAKING NEWS: Mobil Disambar Kereta Api Bangunkerta di Sumpiuh Banyumas, Satu Orang Tewas
Baca juga: Imbas PPKM Level 4, Pengunjung Wisata Kota Tegal Dibatasi 25 Persen
Baca juga: Kabar Duka, Prof.Andreas Guru Besar Akuntansi Unika Soegijapranata Berpulang Hari Ini
Baca juga: HEADLINE : Kasus Positif Kembali Melonjak 57.491, Jateng Sumbang Kasus Kematian Tertinggi