Liga Inggris
Conte Ungkap Rasa Frustasi Melatih Tottenham: 4 Kali Kalah dari 5 Laga Pertama Kali Dalam Hidup Saya
Antonio Conte mengisyaratkan rasa frustasinya saat melatih Tottenham seusai timnya kalah dari Burnley.
lihat foto
TRIBUNJATENG.COM, INGGRIS - Antonio Conte mengisyaratkan rasa frustasinya saat melatih Tottenham seusai timnya kalah dari Burnley.
Ia menyebut baru sekali ini dalam karirnya ia mengalami empat kekalahan dalam lima laga.
Pelatih Spurs, Antonio Conte bereaksi keras usai timnya kalah tak terduga melawan Burnley dalam ajang Liga Inggris, Kamis (24/2/2022) dinihari tadi.
Seperti diketahui Spurs baru saja kalah dengan skor satu gol tanpa balas melawan Burnley di Stadion Turf Moor.
Baca juga: Reaksi Jose Mourinho saat AS Roma Gagal Menang Lawan Verona di Liga Italia Berbuah Hukuman
Baca juga: Skenario Perebutan Gelar Juara Liga Inggris, Manchester City vs Liverpool Diprediksi Jadi Penentu
Baca juga: Prediksi Susunan Pemain Borneo FC vs PSIS Semarang, Pratama Arhan Diprediksi Masih Bisa Main
Baca juga: Inter Milan Lagi Hadapi Masalah Akut, Pasukan Simone Inzaghi Dipermalukan Dua Kali Secara Beruntun
Gol Ben Mee menjadi satu-satunya gol yang tercipta dalam laga tersebut.
Conte pun merasa heran dengan inkonsistensi yang ditunjukkan Spurs termasuk saat kalah melawan Burnley.
Padahal, Spurs baru saja tampil hebat saat mengalahkan Manchester City dalam laga sebelumnya.
Catatan empat kekalahan dalam lima laga terakhir pun membuat Conte murka lantaran merasa aneh dengan timnya sendiri.
"Saya tidak terbiasa dengan situasi ini, saya telah mencoba segalanya tetapi situasinya tidak berubah," ujar Conte dilansir BBC.
"Dalam lima laga terakhir kami kalah empat kali, itulah kenyataannya,".
"Saya datang untuk mencoba memperbaiki situasi, mungkin saat ini tidak begitu baik untuk memperbaikinya,".
"Ini adalah saat yang tepat untuk membuat penilaian, saya ulangi saya benar-benar frustrasi," tukasnya menambahkan.
Lebih lanjut, Conte pun tak menganggap situasi yang dihadapi timnya seperti klub yang sedang bertarung zona degradasi.
Permasalahan inkonsistensi dan motivasi bermain seakan membuat Spurs mudah kehilangan arah.
"Dalam lima laga terakhir, kami bermain selayaknya tim degradasi, ini kenyataannya," sindir Conte.
