Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Demak

Ratusan Tukang Ojek dan Becak Wisata Religi di Kota Wali Divaksin Polres Demak

Ratusan tukang ojek dan becak wisata religi di Demak mendapat vaksin Covid-19 di pangkalan ojek Wisma Khasanah Komplek Masjid Agung Demak

Istimewa
Proses vaksinasi ratusan tukang ojek dan becak oleh Polres Demak di Wisma Khasanah Komplek Masjid Agung Demak, Kabupaten Demak, Selasa (1/3/2022). (Ist) 

TRIBUNJATENG.COM, DEMAK - Ratusan tukang ojek dan becak wisata religi di Demak mendapat vaksin Covid-19 di pangkalan ojek Wisma Khasanah Komplek Masjid Agung Demak, Kabupaten Demak, Selasa (1/3/2022) kemarin.

Vaksinasi itu merupakan program vaksinasi tukang ojek dan becak wisata kota wali (Si Kang Jaka) yang digelar oleh Polres Demak.

Guyub Kartono, satu di antara seorang pengendara ojek wisata di area Masjid Agung Demak tujuannya agar lebih percaya diri sesuai mendapatkan vaksin lewat Si Kang Jaka Polres Demak.

“Saya sebagai tukang ojek yang setiap hari bertemu dengan orang berbeda sebenarnya rentan juga terpapar virus itu.

Tujuan saya agar lebih percaya diri untuk membawa penumpang," ujarnya.

Sementara itu, Kapolres Demak AKBP Budi Adhy Buono selaku penggagas kegiatan itu mengatakan bahwa program Si Kang Jaka merupakan upaya Polres Demak dalam percepatan penanganan Covid-19.

"Ini sebagai salah satu bentuk ikhtiar melawan pandemi Covid-19.

Selain kepatuhan terhadap protokol kesehatan, diharapkan dengan target 4.000 vaksin perhari yang dilaksanakan seluruh Polres Jajaran Polda Jateng dapat mempercepat terwujudnya herd immunity," tuturnya.

Polres Demak sendiri menyediakan vaksin dosis pertama, kedua dan dosis penguat atau booster.
Dosis kedua saat ini mencapai 70 persen dan dosis pertama hingga 90 persen. 

"Untuk percepatan vaksinasi hari ini ada sekitar 4.500 dosis yang akan diberikan kepada masyarakat.

Kami gencarkan vaksinasi untuk karyawan pabrik, tukang ojek, tukang becak maupun masyarakat yang ada di Kabupaten Demak hingga pelosok desa,” imbuhnya.

AKBP Budi menegaskan kepada semua tukang ojek jangan sekali-kali melupakan protokol kesehatan meskipun sudah mendapatkan vaksin. (*)

Baca juga: Gedung Pemerintahan Kharkiv Hancur Terkena Rudal Rusia

Baca juga: Capaian Dividen BUMD Purbalingga Tercatat Minus

Baca juga: Atap GOR Bung Karno Kudus Banyak Lubang, Saat Hujan Bocor

Baca juga: Kekejaman Tentara Ukraina terhadap Mahasiswa Asing, Ini Pengakuan Mahasiswa Asing di Ukraina

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved