Jalan Tembus Jangli Menuju Undip Semarang Dikerjakan Tahun Ini, Anggaran Tahap Awal Rp 29 Miliar

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - DPU Kota Semarang bakal membangun jalan tembus Jangli - Undip.

Pembangunan jalan ini untuk mengurangi arus kendaraan di jalan utama Gombel dan Meteseh yang sudah cenderung padat.

Kepala DPU Kota Semarang, Sih Rianung memaparkan, pembangunan jalan tembus Jangli - Undip Semarang akan dilakukan tahun ini.

Baca juga: Kota Semarang Masih Berstatus PPKM Level 3, Dinkes Sebut Karena BOR Masih Tinggi

Baca juga: TPP ASN Pemkot Semarang Belum Cair, Ini Tanggapan Wali Kota Semarang Hendi

Baca juga: Jelang Bulan Puasa, Harga Bawang Merah di Semarang Stabil

Baca juga: BREAKING NEWS : Tiga Bocil Shock, Dikira Boneka Ternyata Mayat Tanpa Busana di Kali Kreo Semarang

Pihaknya menggelontor anggaran sebesar Rp 29 miliar menggunakan APBD Kota Semarang.

"Pembangunan jalan tembus Jangli-Undip kami lakukan tahun ini agar bisa mengurangi traffic di Gombel dan Meteseh yang cenderung padat."

"Anggaran yang digelontorkan sebesar Rp 29 miliar," papar Rianung kepada Tribunjateng.com, Selasa (8/3/2022).

Anggaran sebesar Rp 29 miliar tersebut, sambung dia, baru untuk membuka lahan agar bisa dibangun.

Kondisi pandemi ini, anggaran belum dapat membiayai seluruh pembangunan mengingat pembangunan jalan tersebut membutuhkan biaya cukup besar.

Adapun untuk penyempurnaan jalan tembus ini akan dilakukan pada 2023.

"Kami upayakan tembus terlebih dahulu, nanti penyempurnaan akan dilakukan tahun berikutnya," jelasnya.

Dia menekankan, tidak ada pembebasan lahan untuk pembangunan jalan tembus ini.

Lahan yang digunakan adalah lahan dari pengembang yang diserahkan kepada Pemkot Semarang.

Nantinya, jalan ini digunakan untuk fasilitas umum.

"Lahan yang digunakan ini dari pengembang yang diserahkan ke Pemkot Semarang untuk fasilitas umum dan dijadikan sebagai trase akses publik," katanya.

Pihaknya pun telah berkoordinasi dengan pengembang dan kampus Undip Semarang mengenai rencana pembangunan jalan tembus ini.

Menurutnya, sudah ada kesepakatan untuk membangun jalan tembus ini.

"Sudah kesepakatan baik dengan pemilik sebelumnya, Pemkot dan Undip."

"Nanti akan dijadikan trase akses publik," katanya. (*)

Baca juga: Penasaran Jadi Ketagihan, Istri Ikut Suami Konsumsi Sabu, Pasutri Asal Tegal Ini Beli Via WhatsApp

Baca juga: Dua Pemain Bali United Sindir Shin Tae-yong? Efek Ngebet Cari Pemain Keturunan Buat Timnas Indonesia

Baca juga: Idrissa Gueye Dikeroyok Warganet, Dapat Ancaman Hingga Rasisme, Jadi Biang Kerok Mbappe Cedera

Baca juga: Jorge Martin Bakal Ikut Mengaspal di Sirkuit Mandalika, Awal Diragukan Karena Kecelakaan di Qatar