Apa Itu Gaslighting? Cara Seseorang Memanipulasi Pasangan, Waspadai 7 Tanda-tandanya
Apa Itu Gaslighting? Cara Seseorang Memanipulasi Pasangan, Waspadai 7 Tanda-tandanya
Penulis: non | Editor: galih permadi
dan mendukung proses gaslighting yang mereka lakukan.
Dengan meyakinkan semua orang di sekita kita jika mereka adalah satu-satunya orang yang dapat dipercaya, pelaku gaslighting akan menjadi dalang utama.
"Ketika Anda terputus dari orang yang Anda percayai, Anda tidak memiliki akses ke perspektif lain yang mungkin membantu mempertanyakan apa yang terjadi," kata McNulty.
5. Menanyakan kewarasan kita
Setelah menerapkan berbagai cara, seorang pelaku gaslighting akan mempertanyakan kewarasan kita.
"Mereka menyakinkan diri Anda seolah mengalami paranoid atau membayangkan hal-hal yang membuat kita merasa seperti menjadi gila," kata McNulty.
Terus-menerus mempertanyakan realitas kita adalah cara untuk membuat kita merasa ada sesuatu yang salah dengan diri sendiri.
6. Menuduh kita memiliki hal buruk yang dilakukannya
Dikenal sebagai "proyeksi" dalam terapi-berbicara, pelaku gaslighting sering menuduh korban melakukan hal buruk yang sebenarnya mereka lakukan sendiri.
Jika pasangan mereka tidak memiliki perasaan diri yang baik, pelaku gaslighting akan menuduh pasangan mereka yang melakukan perselingkuhan yang sebenarnya dilakukannya sendiri.
7. Kita merasa semakin tidak yakin pada diri sendiri
Seiring waktu, perilaku seorang gaslighter memotong kepercayaan diri seorang korbannya.
Kita mungkin menganggap semua adalah kesalahan kita dan meminta maaf sepanjang waktu, lalu bertanya-tanya apakah kita terlalu sensitif.
Kita mungkin merasa cemas dan terisolasi, dan mempertanyakan kesan, pikiran serta perasaan sehingga kesulitan mengambil keputusan.
"Semua ini akan menjadi efek dari perilaku gaslighting pada seseorang,” kata McNulty. (tribunjateng/non)