Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Liga 1

Alfredo Vera Menangis, Tak Bisa Berkata Banyak, Persipura Jayapura Turun Kasta Musim Depan

Kepastian turun ke Liga 2 seusai laga pamungkas antara Persipura Jayapura dengan Persita Tangerang pada Kamis (31/3/2022) sore. 

Editor: deni setiawan
Instagram @Persipurapapua1963
Alfredo Vera mendampingi latihan Persipura Jayapura jelang melakoni salah satu pertandingan BRI Liga 1 2021. 

TRIBUNJATENG.COM, BALI - Pupus sudah harapan Persipura Jayapura dapat tetap bertahan di Liga 1 musim depan.

Tim Mutiara Hitam tersebut dipastikan turun kasta atau terdegradasi menyusul Persiraja Banda Aceh maupun Persela Lamongan.

Kepastian turun ke Liga 2 seusai laga pamungkas antara Persipura Jayapura dengan Persita Tangerang pada Kamis (31/3/2022) sore. 

Baca juga: Persipura Jayapura Masih Bisa Bertahan di Liga 1, Asal Ikuti Dua Skenario Berikut Ini

Baca juga: Klasemen BRI Liga 1 Jelang Pekan Terakhir, Persipura Jayapura di Ambang Degradasi

Baca juga: Kenapa PSIS Semarang Kalah Telak dari Persipura Jayapura, Ini Alasan Rezal

Baca juga: LIGA 1 : PSIS tetap dengan Kekuatan penuh Hadapi Persipura Jayapura Kamis Besok

Mata pelatih Persipura Jayapura, Alfredo Vera, berkaca-kaca saat masuk ruang jumpa pers setelah laga melawan Persita Tangerang pada laga pamungkas Liga 1 2021-2022.

Sebelumnya, Persipura Jayapura mesti menerima kenyataan terdegradasi ke Liga 2 pada musim ini meski pada laga terakhir menang 3-0 atas Persita di Stadion Kompyang Sujana, Denpasar, Kamis (31/3/2022) sore.

Meski menang, Persipura tetap dipastikan terdegradasi ke Liga 2 karena berada di bawah Barito Putera di klasemen akhir Liga 1 2021-2022.

Pada pekan ke-34, Barito Putera meraih hasil imbang 1-1 dengan Persib Bandung.

Hasil ini membuat Persipura dan Barito Putera sama-sama mengemas 36 poin.

Akan tetapi, Mutiara Hitam tetap tertahan di posisi ke-16 klasemen Liga 1 karena kalah head to head dari Barito Putera (dua kali kalah kontra Barito).

Setelah laga, pelatih Persipura Jayapura, Alfredo Vera menjalani sesi jumpa pers.

Pria asal Argentina itu masih tampak tegar bertemu beberapa wartawan.

Dia ditemani pemain senior, Yustinus Pae, yang siap menjawab pertanyaan juru warta.

Alfredo duduk di tengah, didampingi Yustinus Pae di sebelah kiri, dan media officer di sisi yang lain.

Suasana di dalam ruang pers "darurat" di Stadion Kompyang, Denpasar, sangat hening.

Padahal, tempat yang berkapasitas tak lebih dari 15 orang ini nyaris penuh.

"Saya tidak bisa bicara sekarang," ujar Alfredo Vera seperti dikutip dari Kompas.com, Kamis (31/3/2022).

Suaranya parau, sangat terasa sekali dia berusaha menahan tangis.

Tak ada lagi pertanyaan yang meluncur dari mulut pewarta.

Semua seolah-olah ikut merasakan kesedihan yang dialaminya. 

Meski demikian, media officer tetap membacakan dua pertanyaan via Zoom.

Semuanya ditujukan kepada sang pelatih.

Namun, Lagi-lagi kalimat "Saya tak bisa bicara sekarang" keluar dari mulutnya.

Kemudian, Alfredo Vera bersuara lagi.

"Saya hanya mau bilang, tim ini luar biasa," ujarnya dan langsung tertunduk.

Kali ini, dia tak kuasa menahan tangis.

Air mata berlinang dan Alfredo Vera langsung berdiri untuk meninggalkan ruang konferensi pers. 

Yustinus Pae masih bisa mengatasi situasi.

Dia mengatakan bahwa mereka masih tak percaya dengan kenyataan terdegradasi.

"Kami belum bicara satu sama lain," ujarnya. (*)

Artikel ini telah tayang sebelumnya di Kompas.com berjudul Persipura Degradasi, Tangis Alfredo Vera Pecah, Tak Kuasa Jawab Pertanyaan

Baca juga: Peta Rencana SPBE Purbalingga Segera Diusulkan Jadi Perbup

Baca juga: AKP Sehroni Jabat Kapolsek Tegal Selatan, AKBP Alkaf Chaniago Memasuki Masa Purna Tugas

Baca juga: Proyek Jalan Tembus Karangjambu-Ponjen Purbalingga Dilanjut Tahun Ini, Anggarannya Rp 5,1 Miliar

Baca juga: Pemugaran Makam KH Soleh Darat TPU Bergota Semarang Sudah 5 Persen

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved