Liga 1
Penyakit GERD Kiper Barito Kambuh Saking Tegangnya Laga Kontra Persib, Ambulans Masuk Lapangan
M Riyandi, penjaga gawang Barito Putera, menjadi sosok yang berjasa membuat timnya bertahan di Liga 1 musim depan.
TRIBUNJATENG.COM - M Riyandi, penjaga gawang Barito Putera, menjadi sosok yang berjasa membuat timnya bertahan di Liga 1 musim depan.
Sang kiper harus berjuang habis-habisan hingga detik akhir saat melawan Persib Bandung di laga pamungkas Liga 1 2021, Kamis (31/3/2022).
Barito Putera yang sejatinya harus mendapatkan poin justru harus bertahan dari gempuran Persib Bandung.
Baca juga: Taisei Marukawa Tinggalkan Persebaya Surabaya, Pemain Terbaik Liga 1 Ini Hijrah ke Manakah?
Hal ini membuat M Riyandi berjuang ekstra keras demi mencegah gawangnya kebobolan.
Salah satu perjuangan kerasnya adalah berhasil mengagalkan tendangan penalti David da Silva pada menit ke-56.
Secercah harapan muncul saat Beni Oktovianto berhasil menjinakan gawang Persib Bandung yang dijaga M Natshir pada menit ke-86.
Setelahnya semua pemain Barito Putera mati-matian menjaga gawangnya dari kebobolan.
Seusai laga terlihat kiper M Riyandi mendapatkan pertolongan medis.
Bahkan ada mobil ambulans masuk ke lapangan untuk merawat kondisi kiper 22 tahun ini.
Pelatih Rahmad Darmawan kemudian memberikan keterangan kondisi kiper andalannya tersebut.
Menurutnya, pemain yang tampil dalam laga ini menanggung beban berat.
Kesalahan sedikit saja akan membuat tim Barito Putera harus turun ke Liga 2 musim depan.
"Suasana pertandingan sangat tegang," kata Rahmad Darmawan seusai laga.
Pelatih yang biasa disapa RD ini menjelaskan jika penyakit gerd yang menimpa Riyandi ini kambuh.
Hal ini akibat tekanan selama pertandingan.
Selain itu, Riyandi yang bertugas menjaga gawang harus bekerja ekstra keras demi mengamankan gawangnya setelah Barito Putera menyamakan kedudukan.