Randublatung dan Ngawen Blora Kini Punya Damkar Baru

TRIBUNMURIA.COM, BLORA – Kini Kecamatan Randublatung dan Kecamatan Ngawen Kabupaten Blora memiliki unit armada pemadam kebakaran (damkar) baru.

Bupati Blora Arief Rohman menyerahkan menyerahkan dua unit armada pemadam kebakaran (damkar) baru di dua Kecamatan. 

“Dua armada damkar baru ini kita tempatkan di Randublatung dan Ngawen untuk mendekatkan pelayanan kepada masyarakat yang jauh dari pusat Kabupaten Blora," ucap Bupati, Jumat (1/4/2022). 

"Harapannya satu damkar di Randublatung dapat melayani jika terjadi kondisi darurat di wilayah selatan, meliputi Randublatung, Jati, hingga Kradenan,” terang Bupati.

Sedangkan satu unit damkar di Ngawen, menurut Bupati untuk mendekatkan pelayanan di wilayah barat seperti Ngawen, Japah, Todanan dan Kunduran.

“Jadi ketika ada kebakaran atau musibah lain yang perlu penanganan segera, tidak terlalu lama menunggu damkar dari Kota Blora," ujarnya. 

"Sedangkan untuk wilayah timur, Cepu, Sambong, Kedungtuban dan sekitarnya sudah ada damkar PPSDM Migas dan Pertamina. Sehingga kita juga jalin kerjasama untuk saling membantu,” kata Bupati.

Kasatpol PP Blora, Hendi Purnomo, menerangkan  pihaknya bekerjasama dengan Kecamatan Randublatung dan Kecamatan Ngawen telah mempersiapkan peralatan dan SDM untuk menunjang operasional armada damkar yang baru ini.

“Sebenarnya pengadaannya ini sudah akhir tahun 2021 kemarin, namun karena kita harus mempersiapkan peralatan pendukung dan pelatihan SDM untuk operasionalnya sehingga baru bisa diserahkan oleh Bapak Bupati hari ini," paparnya. 

"Jadi ini akan ditempatkan di pos Kecamatan Randublatung, dan pos Kecamatan Ngawen,” ungkap Hendi.

Menurutnya, unit ini lebih canggih dibanding kendaran sebelumnya. Yang sekarang duoble kabin, AC, bemper ada win nya, radio komunikasi, scba di tempat duduk belakang ada 3 buah, equipment lebih lengkap.

Sementara itu, Camat Randublatung, Sutarso, mengucapkan terimakasih kepada Bupati, Wakil Bupati dan Kepala Satpol PP Blora yang telah menyerahkan armada Damkar untuk wilayahnya.

Mimpi warga Randublatung untuk memiliki Damkar akhirnya terwujud.

Sebelumnya setiap ada kebakaran di Randublatung dan sekitarnya selalu menunggu damkar dari Blora, hampir satu jam perjalanan. 

"Dengan adanya Damkar ini, maka inshaAllah penanganan akan lebih cepat. Namun kita tetap berdoa semoga tidak banyak kebakaran,” kata Sutarso.

Adapun dalam penyerahan damkar dilakukan usai apel Pembinaan yang dilaksanakan dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) Satpol PP ke 72, HUT Damkar ke 103, dan HUT Satlinmas ke 60 Tahun 2022. (*)