Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Timnas Indonesia

Kronologi Sabah FC Melarang Saddil Ramdani Gabung Timnas U23 Indonesia, Dilema Main di Negeri Orang

Kronologi Sabah FC Melarang Saddil Ramdani Gabung Timnas U23 Indonesia, Dilema Main di Negeri Orang

Penulis: Fachri Sakti Nugroho | Editor: galih permadi
TABLOID BOLA/MUHAMMAD BAGAS
Kronologi Sabah FC Melarang Saddil Ramdani Gabung Timnas U23 Indonesia, Dilema Main di Negeri Orang 

Kronologi Sabah FC Melarang Saddil Ramdani Gabung Timnas U23 Indonesia, Dilema Main di Negeri Orang

TRIBUNJATENG.COM - Saddil Ramdani angkat bicara mengenai kabar Sabah FC menghalangi sang pemain bergabung ke Timnas U23 Indonesia.

Diketahui sebelumnya, Saddil Ramdani mendapat panggilan untuk bergabung bersama Timnas U23 Indonesia.

Namun Saddil dikabarkan tidak mendapat izin dari Sabah FC untuk menunaikan panggilan Timnas.

Pihak Saddil lantas menceritakan kronologi kejadian tersebut, sebagaimana dikutip TribunJateng.com dari Bolasport.com.

Pemain Timnas U-23 Indonesia merayakan gol pertama kontra Thailand di ajang SEA Games 2019, Selasa (26/11/2019).
Pemain Timnas U-23 Indonesia merayakan gol pertama kontra Thailand di ajang SEA Games 2019, Selasa (26/11/2019). (ISTIMEWA/ Dokumentasi PSSI)

Baca juga: Jadwal dan Siaran Langsung MotoGP 2022, Marc Maquez Siap Mengaspal Lagi di GP Amerika

Baca juga: Jadwal dan Link Live Streaming Korea Open 2022, 7 Wakil Indonesia Berjuang di Perempat Final

"Saya kan setelah pekan kedua liga ada libur, di tanggal 22 dari PSSI mengirim surat ke klub Sabah FC."

"Mengirim surat, diberitahu lah ya 'Dil ada surat pemanggilan untuk kami dari timnas', kamu prepare lah ya," ucap Saddil Ramdani.

"Saya tiba-tiba dimasukkan di grup kan, tangga 8 ini dari PSSI-nya.

"Yang dari luar saya kira hanya saya, ternyata ada Egy Witan, Arhan, Asnawi, banyaklah. Semua pemain dipanggil," ujarnya.

Saddil pun menceritakan masalah perizinan untuk bergabung dengan timnas U-23 Indonesia.

"Perkaranya saya ketika sudah bicara dengan manajemen, tetapi manajemen belum memberi tanggapan dan menyerahkan semuanya ke coach," kata Saddil.

"Dua minggu kemudian saya menghadap ke coach, sebenarnya saya sudah chat atau WA (Whatsapp) namun tidak dibalas, sehingga saya memutuskan bertemu."

"Saya bicara dan ingin berangkat ke Korea Selatan untuk berangkat SEA Games."

"Akhirnya jawabannya tidak boleh berangkat, katanya ada lima pertandingan," ujarnya.

Begitu pelatih Sabah FC Ong Kim Swee tidak mengizinkan, Saddil pun tidak bisa berbuat apa-apa lagi.

Sumber: Tribun Jateng
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved