Berita Viral
Tas Kresek, Paku Payung Hingga Sendok di Perut Hendro, Ini Kisahnya yang Sempat Bikin Geger
Kasus serupa pernah terjadi pada Hendro Wijatmiko, warga Desa Kilensari, Panarukaan, Situbondo
Menurut Evy, gangguan jiwa yang diidap Hendro masuk kategori berat berkelanjutan.
Ia juga diberi obat anti-infeksi dan penghilang nyeri seperti layaknya pasien usai operasi.
Sementara itu kepada petugas, Hendro mengaku sempat menelan paku payung empat tahun sebelum operasi digelar.
Hendro adalah seorang nelayan dan sempat merantau ke Batam bekerja di galangan kapal.
Sejak pulang dari Batam, muncul gelagat aneh pada diri Hendro.
Ia juga kerap menyendiri dan tak berkomunikasi dengan siapa apun.
Sang ibu dan anggota keluarga lain pun tak pernah mengira bahwa nyeri tersebut akibat bersarangnya logam-logam dalam usus.
“Empat hari dia tidak mau makan, perutnya kembung, katanya,” ungkap Siti Khatijah, ibu Hendro.
Sebelum dibawa ke rumah sakit, Hendro sempat diobati secara sederhana.
Keluarga memanggilkan tukang pijit untuknya.
Dia sempat merasa nyerinya berkurang.
“Kok enak rasanya (dipijit),” kata Siti menirukan pernyataan Hendro waktu itu. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Mirip Lasiadi, Tahun 2017 Ditemukan 12 Korek Api di Perut Warga Situbondo, Ada Paku Payung hingga Gagang Sendok"