Breaking News
Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Karanganyar

Polres Karanganyar Lakukan Sterilisasi Gereja Jelang Paskah

Jajaran Polres Karanganyar melakukan sterilisasi di sejumlah gereja menjelang perayaan Paskah.

Penulis: Agus Iswadi | Editor: rival al manaf
Tribun Jateng/Muhammad Sholekan
Ilustrasi 

TRIBUNJATENG.COM, KARANGANYAR - Jajaran Polres Karanganyar melakukan sterilisasi di sejumlah gereja menjelang perayaan Paskah.

Dari pantauan di Gereja Katolik Santo Pius X Karanganyar, anggota Sat Samapta dilengkapi metal detector dan mirror detector menyisir bagian luar dan dalam gereja pada Kamis (14/4/2022). Selain itu satu anjing pelacak juga diterjunkan dalam sterilisasi tersebut.

Kasat Samapta Polres Karanganyar, AKP Gatot Gondo Hartoyo menyampaikan, tim saat ini melakukan sterilisasi di gereja terutama yang memiliki umat cukup banyak. Ada sejumlah gereja yang menjadi fokus seperti Gereja Santo Pius X, Gereja Cangakan, Santa Maria Jaten dan Gereja di Jumapolo.

"(Sterilisasi) tidak ditemukan benda-benda berbahaya," katanya kepada Tribunjateng.com di sela sterilisasi gereja.

Dia menuturkan,personel nantinya akan ditempat di sejumlah pos gereja saat berlangsungnya ibadah. Lanjutnya, anggota polres akan membantu pengamanan gereja di sekitaran Karanganyar Kota. Sedangkan kecamatan lainnya akan didukung oleh jajaran polsek.

Pastor Gereja Santo Pius X Karanganyar, Romo Robertus Triwidodo PR menyampaikan, pihaknya tetap menerapkan rambu-rambu terkait protokol kesehatan meski situasi saat ini sudah kondusif.

"Nanti ekaristi akan dibagi, separuh (umat) ibadah di gereja, separuh di rumah atau online. Esoknya akan digilir supaya merata," ucapnya.

Adapun tema para perayaan paskah tahun ini ialah tinggal dalam kristus berbelarasa dan berpengharapan. Romo Tri mengungkapkan, tema masih mengambil konteks situasi pandemi Covid-19.

"Bagaimana dalam keterbatasan tetap mau berbelarasa, berbagi. Karena untuk bisa berbagi tidak perlu menunggu berlimpah tapi dengan segala keterbatasan bisa berbagi. Kalau seluruh masyarakat mau bersolider, berbagi. Berpengharapannya terletak pada situasi ini (pandemi) dapat ditanggung bersama-sama, semua dapat dihadapi dengan baik," tandasnya. (Ais).

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved