Berita Jateng
Dewan Harap Ada Upaya Pemerintah Wujudkan Kenyamanan dan Keamanan Pemudik
Anggota Komisi D DPRD Jawa Tengah Arifin Mustofa berharap adanya upaya dari pemerintah untuk mewujudkan kenyamanan serta keamanan masyarakat dalam ber
Penulis: hermawan Endra | Editor: Catur waskito Edy
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Anggota Komisi D DPRD Jawa Tengah Arifin Mustofa berharap adanya upaya dari pemerintah untuk mewujudkan kenyamanan serta keamanan masyarakat dalam bermudik.
Kementrian perhubungan sendiri memprediksi akan ada 21 juta pemudik akan memasuki Jawa Tengah.
"Diperkirakan tahun ini ada 79,4 juta pemudik, artinya hampir sepertiga jumlah penduduk Indonesia melakukan mudik. Dan 21,3 jutanya menuju jawa tengah, jumlah yang luar biasa Perlu persiapan serius," paparnya.
Ia menyebutkan ada tiga faktor penting yang perlu menjadi perhatian dalam menyambut mudik lebaran 2022. Yang pertama adalah aspek manusia itu sendiri.
"Karena berdasarkan data dari departemen perhubungan, kecelakaan sebagian besar disebabkan oleh kelalaian manusia seperti mengantuk, kelelahan, berkendara diatas batas kecepatan maksimal, dan faktor lainnya," ujarnya.
Untuk itu Arifin berharap ada edukasi dari pihak yang berwenang terkait berkendara aman dan selamat kepada masyarakat.
Yang kedua adalah infrastruktur, ia meminta pemprov untuk segera memperbaiki infrastruktur jalan yang rusak, serta agar agar rambu-rambu lalu lintas juga skema rekayasa arus mudik dipersiapkan dengan matang,
"Jalanan yang rusak agar segera diperbaiki, serta pengerjaan infrastruktur jalan yang belum selesai dipercepat," Tegasnya. "Rambu-rambu jalan juga perlu diperjelas untuk mempermudah pemudik menuju kampung halamannya," Tambahnya.
Yang terakhir adalah kondisi kendaraan atau alat transportasi. Untuk itu ia meminta pemprov agar menyediakan moda transportasi yang layak, serta para pemudik agar memastikan kondisi kendaraan.
Wakil Ketua Fraksi PKS DPRD Jateng ini menilai bahwa mudik tahun ini akan berbeda daripada tahun-tahun sebelumnya, karena sudah 2 tahun diberlakukan pembatasan terhadap mudik lebaran untuk itu perlu kesiapan dari semua pihak yang terlibat.
“Perlu adanya support dari pemerintah dalam mudik ini, seperti armada yang digunakan rakyat nantinya, baik di darat, laut maupun udara.” Ujarnya.
Ia juga meminta kepada masyarakat untuk tetap pada protokol kesehatan selama perjalanan dan di lokasi tujuan mudik.
"Alhamdulillah mudik sudah diperbolehkan tahun ini, saya harap masyarakat tetap tertib dan menjaga protokol kesehatan baik dalam perjalanan maupun di kampung halaman," pungkasnya. (*)
Baca juga: Jadwal dan Siaran Langsung MotoGP Portugal 2022 Akhir Pekan Nanti, Balapan Pembuka di Benua Biru
Baca juga: Ganjar Pranowo : Sebentar Lagi Mudik UKM Tidak Boleh Diam, Manfaatkan Peluang!
Baca juga: Jawaban Suami di Kudus saat Ditanya Perawat Alasan Bakar Anak Istri, Kondisi Rumah Tangga Terungkap
Baca juga: Ibu Hamil Dilarang Konsumsi Teh Herbal Ini Saat Berbuka Puasa