Ramaikan Momen Syawalan, Warga Gentungan Karanganyar Gelar Gunungan Apem di Pasar Ciplukan

TRIBUNJATENG.COM, KARANGANYAR - Warga Desa Gentungan Kecamatan Mojogedang menggelar tradisi Gunungan Apem Sewu dalam rangka memeriahkan momen syawalan serta melestarikan tradisi di kawasan Pasar Ciplukan Desa Wisata Lembah Dungde, Minggu (8/5/2022).

Tradisi tersebut diawali dengan arak-arakan gunungan berisi apem dari jalan kampung menuju ke halaman Pasar Ciplukan untuk nantinya diperebutkan oleh warga dan pengunjung pasar.

Ketua Pengelola Desa Wisata Lembah Dungde, Mulyono menyampaikan, kegiatan ini dalam rangka memperingati Hari Raya Idul Fitri pada tahun ini. Di samping melestarikan budaya.

"Ini kali kedua digelar, pertama itu pada 2021. Secara konsep sama dengan tahun lalu. Hanya saja ini pengiringnya lebih banyak ada karang taruna dan sesepuh," katanya saat dihubungi Tribunjateng.com.

Dia menuturkan, acara ini sekaligus sebagai tanda dibukanya kembali Pasar Ciplukan. Mengingat pasar rakyat tersebut sempat tutup sementara selama bulan ramadhan.

Wakil Bupati Karanganyar, Rober Christanto mengapresiasi acara Gunungan Apem tersebut.

Dia berharap dengan kegiatan itu akan semakin banyak orang yang mengetahui adanya Pasar Ciplukan.

Pasar rakyat tersebut dapat mengingatkan kembali masyarakat akan suasana tempo dulu. Mengingat dalam transaksi di dalam pasar tersebut tidak menggunakan uang rupiah melainkan koin kayu.

Sehingga sebelum memasuki pasar tersebut pengunjung dapat menukarkan uang rupiah dengan koin kayu.

"Semoga kedepannya setiap Minggu pasar rakyat ini ramai," ucapnya. (*)