Duduk Perkara KTA TNI Serda Ribut Dicatut Penipu, Gara-gara Difoto Kakak Buat Bukti Keluarga TNI
Kartu identitas babinsa Bener Koramil Tengaran Kodim 0714/Salatiga disalahgunakan penipu untuk memperdaya korbannya.
Penulis: Hanes Walda Mufti U | Editor: Daniel Ari Purnomo
TRIBUNJATENG.COM, SALATIGA – Kartu identitas babinsa Bener Koramil Tengaran Kodim 0714/Salatiga disalahgunakan penipu untuk memperdaya korbannya.
Dalam kasus penipuan tersebut, diperkirakan ada lebih dari seratus orang yang menjadi korban penipuan.
Menurut Babinsa Bener, Serda Ribut Wuryanto mengatakan kejadian tersebut berawal sekira empat tahun lalu.
Saat itu kakaknya akan membeli motor dari grup jual beli yang ada di Facebook.
“Penjual berada di Bandung, disepakati harga Rp 7 juta,” kata Serda Ribut kepada Tribunjateng.com, Rabu (11/5/2022).
Masalah tersebut muncul saat penjual motor tersebut menolak untuk bertemu dan meminta uang pembayaran motor di transfer terlebih dahulu.
“Kakak saya tidak mau, meski saat itu penjual mengaku sudah siap kirim barang di ekspedisi,” paparnya
“Prinsipnya ada uang ada barang, karena kemudian marah-marah penjual mengaku sebagai anggota tentara Bandung,” tambahnya.
Selain itu pihak dari kakak Serda Ribut juga menyampaikan bahwa adiknya anggota TNI.
Hingga kemudian kartu identitasnya difoto dan dikirim ke penjual tersebut.
“Transaksi jual beli batal, karena kakak saya tidak mau tertipu, tidak mentrasfer uang,” ungkapnya.
Masalah baru muncul kembali. Beberapa hari terakhir, ada orang yang mengkonfirmasi kepada Serda Ribut karena merasa tertipu terkait jual beli motor.
“Jadi penjual tersebut mengaku sebagai saya, padahal saya tidak pernah menjual motor,” ucapnya.
“Tak hanya satu-dua orang, sejak saat itu hingga saat ini mungkin lebih dari 100 orang. Habis lebaran ini saja ada tiga orang yang menanyakan soal jual beli itu kepada saya,” tambahnya.
Ia mengatakan modus penipu tersebut yakni jual beli motor Beat, Vario dan Rx king.