Puluhan Siswa di Blora Geruduk Rumah Artefak di Kompleks Gor Mustika, Ini Alasannya

TRIBUNMURIA.COM, BLORA – Puluhan siswa yang berasal dari SMAN 1 Blora menggeruduk museum rintisan rumah artefak Blora di Kompleks Gor Mustika Blora pada Kamis (12/5/2022).

Dini Astari, Guru Sejarah SMAN 1 Blora mengungkapkan kunjungannya bersama siswa untuk mendapatkan referensi terkait cagar budaya yang ada di Blora.

"Ini dari kelas X dan XI dalam rangka

mencari data-data tentang sejarah yang akan dipakai untuk persiapan lomba juga yakni lomba video story telling yang diselenggarakan oleh museum ronggo warsito," ucapnya kepada tribunmuria.com di lokasi.

Dikatakannya, dengan lomba tingkat provinsi ini, siswa bisa belajar juga potensi cagar budaya yang ada di Kabupaten Blora.

Dirinya mengaku bersama siswanya sering melakukan kunjungan di rumah artefak ini.

"Tidak tentu waktunya, tapi kita sering ke sini. Apalagi setelah pandemic ini kita akan rutinkan anak-anak. Kemarin belum boleh," terangnya.

'Apalagi dengan kurikulum yang proyek best atau best learning jadi anak-anak bisa datang ke sini untuk membuat proyeksi, salah satunya mengenalkan cagar budaya yang ada di Blora," tambahnya.

Kepala Bidang Kebudayaan Dinas Kepemudaan, Olahraga, Kebudayaan Dan Pariwisata, Budi Riyanto mengatakan  dibangunnya rintisan rumah artefak ini memang tujuan utamanya memberikan edukasi kepada masyarakat.

"Wabil khusus lagi untuk edukasi anak-anak sekolah, pelajar, jajaran pendidikan," ucapnya.

Diungkapkanya, sudah ratusan pengunjung yang datang di rumah artefak ini.

"Selama 4 bulan ini sudah ada 600 an pengunjung," ungkapnya.

Sementara itu, Eshendo Deska, siswa XI IPA SMAN 1 Blora, mengatakan kunjungan teman-teman ke rumah artefak ini bertujuan untuk mengikuti sebuah lomba.

"Kita ingin mencari referensi di rumah artefak ini, mencari bahan yang akan untuk lomba yanga akan  kami lakukan nanti," kata dia.

"Teman-teman sendiri sangat senang berkunjung di sini, mereka bisa tahu banyak tentang hal-hal yang barangkali belum mereka ketahui bahwa Blora memilik banyak cagar budaya, peninggalan sejarah," terangnya.

Dikatakannya, rencananya nanti akan dibuat video story telling.

"Kita semua akan menceritakan dimana ada subtema dari mulai batuan alam dan goa, masa pra sejarah dan sub tema yang lain," jelasnya.

Ia berharap semoga rumah artefak ini tetap terawat tetap terlindungi.

"Agar kita semua tahu sejarah-sejarah yang ada di kota Blora ini dan beserta peninggalan-peninggalannya," pungkasnya. (*)