PSIS Semarang
Panser Biru Tak Siapkan Koreo Saat Laga PSIS vs PSM, Galih Ndog: Kita Wait and See
Ketua umum Panser Biru memastikan pihaknya tak menyiapkan koreo saat PSIS vs PSM.
Penulis: Franciskus Ariel Setiaputra | Editor: sujarwo
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG- Ketua umum Panser Biru, Galih Eko Putranto memastikan pihaknya tak menyiapkan koreo saat PSIS Semarang beruji coba dengan PSM Makassar di Stadion Jatidiri, Semarang, Sabtu (28/5/2022).
Pertandingan klasik tersebut menandai kembalinya PSIS menggunakan Stadion Jatidiri setelah lima tahun berlalu.
PSIS terskhir kali menggunakan Stadion Jatidiri bertanding ketika masih berlaga di Liga 2 tahun 2017 silam.
Menurut Galih Ndog, sapaan Galih Eko Putranto, pihaknya memilih untuk belum menyiapkan koreo sebab yang terpenting adalah bagaimana kembali merasakan atmosfer Jatidiri pada saat mendukung tim kebanggaan.
"Kalau dari kami kita wait and see dulu. Baru kali ini kita ke Jatidiri, lima tahun lebih baru kita bisa merasakan lagi atmosfer Jatidiri. Jadi saya pengen kita lihat dulu nanti seperti apa," kata Galih Ndog, Jumat (27/5).
Dia menyebut, untuk laga perdana besok hal yang terpenting dahulu adalah bagaimana kembali bernyanyi di tribun selatan untuk memotivasi pasukan Mahesa Jenar.
"Menurut kami dukungan dengan datang dan bernyanyi itu lebih penting daripada kita harus memikirkan koreo, walaupun koreo juga bagus," kata Galih.
"Besok ini kami (juga) lebih memikirkan bagaimana menempatkan teman-teman dengan baik," tambahnya.
Pertandingan versus PSM merupakan laga uji coba kedua PSIS sejauh ini jelang mengarungi kompetisi Liga 1 2022/2023.
Berbeda dengan laga pertama kontra Arema FC, jelang melawan PSM kekuatan PSIS kini bertambah dengan kedatangan Taisei Marukawa, Carlos Fortes, dan Delfin Rumbino di dalam tim. (*)