Berita Semarang
Mujiyatun Ingin Air Rob Lekas Surut : Kangen Kerja Ketemu Kawan
Mujiyatun (33) karyawan pabrik garmen PT Grand Best sudah kangen suasana kerja.
Penulis: iwan Arifianto | Editor: Catur waskito Edy
TRIBUNJATENG.COM,SEMARANG - Mujiyatun (33) karyawan pabrik garmen PT Grand Best sudah kangen suasana kerja.
Warga Genuksari, Genuk itu mengaku, sudah hampir sepekan di rumah saja imbas pabrik tempatnya bekerja di Lamicitra Tanjung Emas terendam banjir rob.
"Ke sini saya cek sekalian ambil motor. Di depan pabrik masih satu pinggang," katanya kepada Tribunjateng.com, Sabtu (28/5/2022).
Ia mengatakan, sudah bosan di rumah saja.
Ia kangen aktivitas pekerjaannya sebagai operator di pabrik garmen.
"Kangen semuanya. Kangen tempat kerja, ketemu teman-teman," ungkapnya.
Ia menjelaskan, hingga saat ini belum mendapatkan informasi kapan akan mulai bekerja.
Melihat kondisi rob masih tinggi, dimungkinkan pekan depan baru akan mulai bekerja.
"Ya nunggu info dari grup WhatsApp pabrik saja untuk masuknya kapan," katanya.
Ia pun mengaku, tak tahu apakah tak bekerja selama sepekan akan dipotong gaji dan lainnya.
Sepengetahuannya gaji bulanan akan tetap dibayar utuh karena ia karyawan tetap.
"Ya gajian tiap tanggal 10. Jadi belum tahu dipotong atau tidak, semoga saja tidak," paparnya.
Ia menyebut, banjir rob pada pekan ini merupakan terbesar selama bekerja di kawasan tersebut.
"Biasanya banjir hanya sampai depan pabrik itupun kami tetap kerja. Ini kog sampai dalam pabrik," jelasnya.
Ia berharap, banjir rob lekas surut supaya dapat mencari nafkah kembali.