Pengeroyokan
Viral Pengeroyokan di SPBU Indraprasta Semarang, Ada 2 Versi Pelaku dan Korban: Ajak check-in adek
Enam pelaku pengeroyokan yang menghajar dua korbannya berhasil dibekuk polisi.
Penulis: iwan Arifianto | Editor: Daniel Ari Purnomo
TRIBUNJATENG.COM,SEMARANG - Enam pelaku pengeroyokan yang menghajar dua korbannya berhasil dibekuk polisi.
Aksi pengeroyokan itu sempat viral di media sosial yang terjadi di dekat SPBU Indraprasta Jalan Sadewa Utara, Semarang Tengah, Kota Semarang, Minggu (29/5/2022) pukul 03.40 WIB.
Kedua korban bernama Rafi Ahmad Fauzan dan inisial BS.
Mereka dikeroyok oleh tujuh orang masing-masing David Ramadhan dan Stevanus Aldo.
Keduanya warga Bulu Lor, Kecamatan Semarang Utara.
Septian Surya dan Tegar Dwi Prakoso warga Bandarharjo, Semarang Utara.
Berikutnya, Andik Wijaya warga Plombokan, Semarang Utara, dan Tegar Dwi Prakoso warga Panggung Lor, Semarang Utara.
Satu pelaku masih berstatus buron.
Satu pelaku beralibi menghajar dua korban lantaran sudah lancang mengajak adiknya untuk tidur bareng di hotel alias chek-in.
"Iya, saya gak terima adik saya dipaksa-paksa diajak chek-in di hotel.
Awalnya itu adik saya diinbox mesengger lewat facebook diajak ke hotel," ucap satu pelaku pengeroyokan, Andik di kantor Polrestabes Semarang, Kamis (2/6/2022).
Andik mengetahui hal itu selepas adik perempuannya menerima pesan dari korban lewat facebook milik saudaranya yang aktif di handphonenya.
Andik yang kesal dengan hal itu kemudian membalas pesan korban.
Ia menjebak korban agar datang ke lokasi kejadian untuk menjemput adiknya.
"Saya ajak teman-teman, ketika ia datang saya langsung menabrak motornya kemudian menghajarnya," ungkapnya.