Apa Itu Dekompresi? Ini Gejala, Pengobatan dan Cara Pencegahannya
Apa itu Dekompresi? Berikut penjelasan tentang gejala, pengobatan dan cara pencegahannya.
Penulis: non | Editor: galih permadi
Kondisi ini mengakibatkan penyelam mengalami nyeri sendi mendadak bahkan serangan jantung.
Meski jarang terjadi, penyakit ini juga dapat dirasakan oleh pejalan kaki yang turun dari ketinggian atau astronot yang kembali ke bumi.
Gejala penyakit dekompresi bisa saja tidak langsung terasa ketika menyelam, melainkan muncul beberapa jam atau bahkan berhari-hari setelah menyelam.
Beberapa gejala umum penyakit dekompresi yaitu sakit perut gangguan penglihatan, seperti penglihatan kabur vertigo mual dan muntah
Pada kasus khusus, penyakit dekompresi diikuti gejala berikut: kelenjar getah bening mengalami pembengkakan perubahan gaya berjalan saat berjalan ketidaksadaran
Terdapat dua tipe dekompresi, yakni tipe pertama dan tipe kedua.
Penyakit dekompresi tipe I, gelajalanya berupa:
1. Nyeri ringan yang terjadi selama sekitar 10 menit pada persendian
2. Kulit seperti tertarik yang menyebabkan sensasi gatal dan terbakar
3. Ruam pada kulit berwarna biru kemerahan yang tersebar pada bagian tubuh disertai rasa gatal
4. Kelelahan dan rasa kantuk yang berlebihan
5. Kepala terasa pusing
Sedangkan gejala penyakit dekompresi tipe II biasanya menyerang otak dan sistem saraf, paru-paru, dan sistem kardiovaskuler (Bends shock).
Seperti nyeri pada tulang belakang dalam beberapa menit sampai jam usai menyelam,
kulit terasa tebal seperti ditusuk jarum secara tiba-tiba yang berisiko menyebabkan kelumpuhan otot anggota gerak hingga kebutaan