Para Buruh Pelabuhan Tanjung Emas Semarang Mengalami Stres Libur 14 Hari: No work no pay
Banjir rob di Pelabuhan Tanjung Emas Semarang membuat para buruh kawasan Lamicitra mengalami stres libur 14 hari.
Penulis: iwan Arifianto | Editor: Daniel Ari Purnomo
Meski begitu, perempuan berusia 45 tahun itu hanya bisa pasrah saja.
Ia mengatakan, tak mampu berbuat apa-apa.
"Mau gimana lagi, hanya bisa pasrah," terang perempuan berkaca mata itu.
Terpisah, buruh pabrik Wahyu mengatakan, banjir rob di kawasan Lamicitra sudah biasa sehingga menjadi terbiasa.
"Setiap hari gini sudah terbiasa, saya stres tapi saya nikmati bikin happy," jelasnya.
Wanita satu anak ini mengaku, bekerja di pabrik garmen di kawasan tersebut sudah selama tujuh tahun.
Selama bekerja tidak pernah ada subsidi terutama dampak dari rob.
"Motor kemarin rusak kerendam rob habis Rp2 juta tapi belum hidup.
Saya bawa motor lain milik anak tapi motor rusak lagi karena kerendam, tapi tak ada subsidi apapun sari pabrik," terang Warga Barutikung, Semarang Utara itu (Iwn)
TONTON JUGA DAN SUBSCRIBE :