Berita Semarang
Maling Berpenampilan Santri Semarang Gagal Curi Motor, Tuntun PCX 2 KM Ternyata Pakai Keyless
Dugaan pencurian motor terjadi di sebuah rumah kos di Jalan Banowati Raya, Bulu Lor, Semarang Utara, Kota Semarang.
Penulis: iwan Arifianto | Editor: Catur waskito Edy
TRIBUNJATENG.COM,SEMARANG - Dugaan pencurian motor terjadi di sebuah rumah kos di Jalan Banowati Raya, Bulu Lor, Semarang Utara, Kota Semarang.
Pencurian itu dilakukan waktu pagi buta, Selasa (21/6/2022) sekira pukul 05.24 WIB.
Para penghuni kos yang tengah beristirahat tak menyadari aksi pencurian itu.
Pelaku yang berpenampilan bak santri dengan mengenakan sarung, pecis hitam, dan kemeja panjang tampak leluasa menggasak motor PCX hitam berkode asal Bali pelat DK6360ACD.
Uniknya, dalam pencurian ini maling gagal total.
Musababnya, motor tersebut dilengkapi sistem keamanan canggih pada kunci, yakni sistem keyless.
Meksipun sistem keamanan pada motor itu tak menutup kemungkinan dibobol maling tetapi fakta dalam pencurian itu maling hanya berhasil membawa motor sejauh 2 kilometer dengan cara dituntun.
"Iya, kami temukan motor berjarak 2 kilometer dari lokasi kos tempat motor pertama terparkir," jelas Kapolsek Semarang Utara Kompol Budi Abadi kepada Tribunjateng.com, Rabu (22/6/2022).
Motor itu berhasil ditemukan polisi berkat penyisiran anggota dibantu oleh Pokdarkamtibmas Mandali Bulu Lor.
Motor ditemukan terparkir di depan rumah kosong bekas rumah kontrakan.
Polisi menduga pelaku tak sengaja mengunci setang sehingga pelaku kebingungan mengatasi motor tersebut.
Padahal hari sudah keburu siang akhirnya motor ditinggalkan begitu saja di lokasi tersebut.
"Kami dapat laporan warga ada motor terparkir di depan rumah kosong pada Selasa (21/6/2022) pukul 17.30," imbuh Budi.
Ia mengungkapkan, pelaku pencurian masih diburu.
Pihaknya belum mengantongi identitasi pelaku yang membawa motor penghuni kos.