Pembangunan Gedung Kebudayaan Karanganyar Senilai Rp 17,6 Miliar Dimulai

TRIBUNJATENG.COM, KARANGANYAR - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karanganyar memulai proses pembangunan Gedung Kebudayaan di kompleks Gedung Wanita pada Jumat (24/6/2022).

Pembangunan gedung yang berdekatan dengan Gedung Teater Bhineka Tunggal Ika tersebut ditandai dengan peletakan batu pertama oleh Bupati Karanganyar, Juliyatmono. Adanya gedung tersebut diharapkan dapat mengembangkan kebudayaan yang ada di wilayah Kabupaten Karanganyar.

Plt Kepala DPUPR Karanganyar, Titis Sri Jawoto menyampaikan, nilai kontrak pembangunan Gedung Kebudayaan sebesar Rp 17,6 miliar. Proses pembangunannya sesuai kontrak akan berlangsung selama 180 hari kalender dengan anggaran bersumber dari APBD Penetapan 2022.

Dia menuturkan, Kabupaten Karanganyar ini tergolong sudah maju kebudayaannya salah satunya yakni pertunjukan seni. Di sisi lain kabupaten yang dikenal dengan nama Bumi Intanpari ini juga telah mendapatkan predikat sebagai kabupaten kreatif dalam seni pertunjukan tingkat nasional.

"Maka tentu sudah selayaknya Karanganyar memaksimalkan fasilitas publik untuk mengembangkan kebudayaan," katanya kepada Tribunjateng.com.

Dia menjelaskan, gedung dengan konsep tradisi Jawa tersebut nantinya dapat menampung sekitar 3.000 orang. Menurutnya kawasan ini nantinya dapat menjadi pusat publik di wilayah Kabupaten Karanganyar karena lokasinya juga berdekatan dengan Gedung Bhineka Tunggal Ika.

Bupati Karanganyar, Juliyatmono berharap pengerjaan pembangunan gedung ini dapat selesai lebih awal yakni 150 hari kalender.

"Nyuwun tulung, pemenang lelang PT Kuala Batee digarap tenanan," ucapnya. (Ais).