Berita Viral
Video Detik-detik Bos Toko Ban di Sintang Dipukul Karyawannya Hingga Meninggal dengan Pipa Besi
Video detik-detik bos toko ban di Sintang, Kalimantan Barat dipukul karyawannya hingga meninggal viral. Aksi itu terekam CCTV di lokasi toko.
Penulis: Adelia Sari | Editor: galih permadi
TRIBUNJATENG.COM - Video detik-detik bos toko ban di Sintang, Kalimantan Barat dipukul karyawannya hingga meninggal viral.
Aksi itu terekam CCTV di lokasi toko.
Dalam video yang diunggah akun Instagram @tkppontianak pada Sabtu (25/6/2022) terlihat korban yang mengenakan kaos biru pendek tampak memasuki area gudang.
Saat itu kondisi toko sedang sepi dan hanya ada pelaku serta korban.
Baca juga: Bunker Misterius di Rumah Jalan Mataram Semarang, Katanya Bisa Tembus ke Kawasan Kota Lama Semarang
Pelaku yang mengenakan kaos gelap pendek terlihat mengahampiri korban yang datang.
Kemudian korban berjalan menuju ke meja kasir.
Lalu pelaku menyusul dan menghantamkan benda tumpul ke arah kepala korban beberapa kali.
Korban pun langsung jatuh terkapar.
Pelaku juga sempat mengambil uang dari leci meja kasir.
Dari keterangan pengunggah, korban bernama Tjin Tek Fo alias Susanto (60).
Lalu jenazah korban dibungkus dengan karung putih dan dibuang di bawah jembatan Rokan Penyangka 2.
Dilansir dari Banjarmasin Post, sebelumnya warga Desa Suka Jaya, Kecamatan Tempunak, Kabupaten Sintang, Kalimantan Barat, dihebohkan penemuan dengan penemuan mayat terbungkus karung putih di bawah jembatan rokan penyangka 2 Desa Suka Jaya.
"Korban merupakan pemilik Toko Aneka Ban yang berada di Jl. MT. Haryono KM. 4 RT 05 RW 02 Kelurahan Rawa Mambok Kecamatan Sintang," kata Kapolres Sintang, AKBP Tommy Ferdian melalui Kapolsek Sintang Kota, Iptu Sutikno.
Jasad korban yang merupakan bos Toko Aneka Ban Sintang itu ditemukan pada Jumat (24/6/2022) sekitar pukul 10.50 waktu setempat.
Sebelumnya, korban dinyatakan hilang sejak 13 Juni 2022 lalu.
Polsek Sintang Kota lalu mendapat laporan orang hilang pada 16 Juni 2022.
Warga juga melaporkan jika Toko Aneka Ban yang ada di Jalan MT Haryono KM 4 sudah 11 hari tutup.
Kemudian petugas kepolisian langsung melakukan identifikasi dan mendapati bercak darah di kursi kasir.
"Ditemukan bercak darah yang sudah kering berada di kursi kasir dan lantai toko," ungkap Sutikno.
Selain itu kabel CCTV sudah tercabut dan memory card CCTV hilang.
Akhirnya petugas mengamankan 1 unit receiver CCTV .
Dari hasil rekaman CCTV didapat jika bos toko ban itu dibunuh oleh karyawannya yang berinisial RN.
RN memukul korban dengan bisa pipa sebanyak 4 kali di kepala.
Pelaku ditangkap di rumah kontrakannya yang ada di Jalan MT Haryono. (*)