Beneran atau Konten Saja? Wanita Ini Cuci Muka Pakai Sabun Cuci Piring dan Pamer Muka Glowing

TRIBUNJATENG.COM - Entah beneran atau sekedar untuk sensasi di konten.

Wanita ini memamerkan caranya membuat wajah mulus dan glowing.

Cara yang ditempuh pun tergolong tak biasa.

Bagaimana tidak, bukannya menggunakan sabun muka yang bagus, wanita tersebut malah memakai sabun cuci piring.

Baca juga: Putri Prihatin Banyak Pelajar Terpengaruh Iklan Kosmetik Cepat Memutihkan Kulit: Bahaya Sekali

Baca juga: Pelaku Curanmor di Bengkulu Utara Ditembak Setelah Tabrak Polisi yang Menangkapnya

Video yang merekam aksi wanita itu viral setelah diunggah di akun TikTok @aci.minah_.

Dan tentu saja, kelakuannya ini membuat netizen heboh dan aksinya menuai pro dan kontra.

Dalam video tersebut, wanita yang didampiri anak kecil yang diduga anaknya santai memperlihatkan tutorial cuci muka.

Kemudian, ia menuangkan setetes sabun cuci piring ke tangannya dan dicampur air.

Wanita itu pun melakukannya seperti cuci muka pada umumnya.

Tampak sambun cuci piring tersebut mengeluarkan banyak busa saat digosok di wajah.

Tanpa ragu, ia meratakan semua sabun tersebut ke wajahnya.

Setelah itu, wanita tersebut membasuh wajahnya
dengan air bersih.

Dengan bahagianya, wanita itu memamerkan hasil wajahnya yang glowing.

Selain itu, ia mengaku bahwa kulitnya bebas dari jerawat dan flek hitam.

"Semakin putih.

Bintik hitam tiada, jerawat pun tiada. Glowing.

(Cuma pakai) Sabun cuci piring," katanya seperti dilansir dari Tribunnewsmkaer, Rabu (29/6/2022).

Hingga artikel ini tayang, unggahan tersebut sudah ditonton lebih dari 3,8 juta kali dan disukai 141 ribu pengguna TikTok.

Dan warganet membanjiri unggahan tersebut dengan komentar pro dan kontra.

"Kena tangan aja kering, gimana bisa dipake ke muka ya.

Kulit wajah si ibunya kuat banget ya ga iritasi," komentar salah satu warganet.

Curhat Gadis Cantik 2 Minggu Pakai Krim Langsung Glowing

Gadis bernama bernama Nur Alya Afiqah Abd Ghaniy tak menyangka jika krim yang selama ini dipakai berbahaya.

Krim yang sudah dipakainya rutin itu ternyata memiliki efek samping yang mengerikan pada wajahnya.

Mulanya, Alya sapaan akrabnya tergiur menggunakan skin care agar wajahnya menjadi glowing.

Namun, mimpi buruk justru mendatanginya karena wajahnya malah jadi rusak.

Gadis berusia 20 tahun tersebut menceritakan awal mulanya menggunakan produk OEM.

Produk itu rupanya dikenal bisa membuat kulit tampak lebih cerah.

Alya mengaku kenal produk OEM dari salah seorang temannya di sekolah.

Baca juga: Putri Prihatin Banyak Pelajar Terpengaruh Iklan Kosmetik Cepat Memutihkan Kulit: Bahaya Sekali

Ternyata wajah teman Alya berubah sangat cerah setelah memakai krim OEM.

Tergiur melihat kulit temannya mendadak bersih dan cerah, keinginan Alya untuk menggunakan krim itu pun muncul.

"Saat kelas 2, saya lihat teman saya yang kulitnya biasa saja tiba-tiba jadi glowing dan putih.

Saya juga ingin punya kulit wajah seperti itu.

Padahal waktu itu wajah saya tidak jerawatan.

Hanya saja kulit saya gelap," jelas Alya dikutip dari mstar via Tribuntrends, Selasa (7/6/2022).

Setelah dua minggu mencoba krim tersebut, benar saja wajah Alya berubah menjadi cerah.

Namun, belakangan diketahui produk OEM mengandung merkuri.

Selain itu, produk OEM juga tak memiliki izin BPOM atau bisa dikatakan krim abal-abal.

"Saat saya menggunakannya, saya tidak tahu produk itu mengandung merkuri.

Digunakan dalam satu-dua minggu, kulit wajah saya terlihat cantik dan cerah.

Layaknya iklan di kotak yang mengatakan kulit cerah dalam 7 minggu," jelasnya.

Namun, kebahagiaan itu hanya sesaat karena kulitnya mulai terasa perih.

"Namun setelah beberapa tahun penggunaan, kulit saya terasa perih.

Rasanya kulit saya menipis," sambungnya.

Semakin hari, kulit wajahnya semakin perih apalagi jika dioles toner.

"Kemudian saya mendengar orang yang mengatakan bahwa produk yang saya pakai ternyata mengandung merkuri yang bahaya bagi kulit," bebernya.

Karena takut kulitnya akan bermasalah jika berhenti menggunakan produk itu, Alya malah meneruskan pemakaian.

"Setelah tahun kelima, saya berhenti menggunakaannya untuk sementara waktu.

Saya tak memakai produknya selama 2 atau 3 bulan. Setelah itu wajah saya tiba-tiba jerawatan.

Saya takut bakalan tambah parah. Maka dari itu saya pakai lagi produknya."

Kulit wajahnya pun semakin tipis. Hingga akhirnya Alya baru berhenti.

"Di umur 19 tahun, saya bertekad berhenti memakainya."

Setelah satu bulan berhenti, wajah Alya pun rusak parah.

Banyak jerawat yang tumbuh memenuhi wajahnya.

Khawatir kulitnya semakin parah, ia pun memutuskan untuk pergi ke dokter.

Meski kulitanya sudah rusak, dokter menyebut masih bisa sembuh.

Namun butuh perawatan selama bertahun-tahun.

Kini Alya hanya bisa menyesali perbuatannya.

(*)

Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Viral Wanita Pamer Wajah Glowing Usai Cuci Muka Pakai Sabun Cuci Piring, Aksinya Tuai Pro Kontra