CPNS Jateng
Ini Alasan Mengapa CPNS 2022 Hanya untuk Sekolah Kedinasan, Beda dari Tahun-tahun Sebelumnya
Ini alasan mengapa CPNS 2022 hanya dibuka untuk sekolah kedinasan, tidak untuk umum seperti tahun-tahun sebelumnya.
Penulis: Awaliyah P | Editor: galih permadi
Ini Alasan Mengapa CPNS 2022 Hanya untuk Sekolah Kedinasan, Beda dari Tahun-tahun Sebelumnya
TRIBUNJATENG.COM - Ini alasan mengapa CPNS 2022 hanya dibuka untuk sekolah kedinasan, tidak untuk umum seperti tahun-tahun sebelumnya.
Dalam waktu dekat, pemerintah akan membuka 1.086.128 formasi CPNS dan PPPK 2022.
Akan tetapi, rekrutmen ASN 2022 lebih difokuskan pada formasi PPPK 2022.
Sementara untuk CPNS 2022 akan dibuka melalui sekolah kedinasan.
Bahkan muncul desas-desus seleksi CPNS akan dihilangkan selamanya. Benarkan demikian?
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB), Tjahjo Kumolo, menjelaskan terkait formasi CPNS dan PPPK 2022.
Ia mengatakan pemerintah berkaca dari kebijakan yang diimplementasikan beberapa negara maju.
Dari kebijakan itu lah, pemerintah membuat kebijakan PNS lebih sedikit dibandingkan dengan jumlah government worker atau public services (PPPK).
"Mengacu kepada contoh baik tersebut, pemerintah Indonesia perlu mengikuti langkah yang telah dilakukan oleh berbagai negara maju sebagai langkah memodernisasi birokrasi secara cepat," ungkapnya yang Tribunjateng.com kutip dari Kompas.com.
Alasan lain CPNS 2022 hanya dibuka untuk sekolah kedinasan adalah karena adanya keterbatasan waktu.
Tjahjo menambahkan, keterbatasan waktu turut menjadi pertimbangan lain pemerintah tidak membuka formasi CPNS untuk umum.
Rangkaian seleksi CPNS disebut relatif lebih lama dibanding proses seleksi PPPK.
Dikhawatirkan seleksi CPNS 2022 tidak akan selesai tepat waktu jika diadakan.
Maka dari itu formasi CPNS tidak dihilangkan sepenuhnya dari CASN 2022.