Berita Viral
Putra Bungsunya Kini Jadi Perwira, Pak Mahmud Petani Asal Salatiga Menangis Kisahkan Perjuangannya
Jauh-jauh dari Jawa Tengah, Mahmud dan Siti datang untuk menyambut putra mereka yang pagi kemarin dilantik oleh Presiden Jokowi menjadi perwira remaja
Mahmud kembali bercerita bahwa anak bungsunya, Letda Akhmad sempat gagal mengikuti tes masuk Akademi Militer.
“Dulu (gagal) pada tes psikologi. Kemudian sama ibunya, anak itu dikursusin di Magelang. Pada saat itu ditempuh sehari kursus psikologi.
Alhamdulillah pada pendaftaran berikut diberikan rahmat sama Tuhan yang Maha Kuasa lulus dengan nilai yang gemilang,” ucap Mahmud sambil mengusap air mata.
Segenap tes yang dilakukan Letda Akhamd, kata dia, ditempuh secara gratis dan tanpa biaya sepeser pun.
Menyambung sang ayah, Letda Akhmad pun bersyukur atas pencapaiannya saat ini.
Semua perjuangan, sambung dia, tidak berarti tanpa doa dan jerih payah kedua orang tuanya.
“Untuk orang tua saya, terutama bapak dan ibu saya terima kasih. Karena saya sendiri tahu jerih payah dari orang tua saya. Dari awalnya tidak punya apa-apa, saya meyakini bapak dan juga ibu saya kerja kerasnya mulai dari jual rumput tadi, jual es dan lain sebagainya, sangat berterima kasih,” kata Letda Akhmad.
“Karena dari merekalah saya dibiasakan hal-hal kecil, hingga saya menerapkannya di taruna, sehingga Alhamdulillah saya dapat finish di posisi yang cukup memuaskan di Akademi Militer ini,” tuturnya.
Dia pun berjanji akan menjalankan pesan KSAD Jenderal Dudung Abdurachman saat memimpin upacara yang mengharapkan para perwira remaja menjadi sosok yang tangguh dan memimpin di satuan tugas masing-masing.
“Kita sebagai perwira remaja yang sudah ditunggu di satuan, diharapkan mampu membawa anggota, baik ke depannya bisa memiliki tanggung jawab dan juga membawa kesejahteraan anggota itu sesuai dengan apa yang sudah ditentukan. Jadi harapannya semua yang sudah disiapkan di Akademi Militer diterapkan di satuan kelak sehingga bisa membawa keberhakan bagi satuan kelak,” ujarnya.
Presiden Joko Widodo kemarin melantik dan mengambil sumpah 754 calon perwira remaja (capaja) Tentara Nasional Indonesia dan Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri). Pelantikan dilakukan pada upacara Prasetya Perwira (Praspa) TNI-Polri Tahun 2022, di halaman Istana Merdeka, Jakarta.
Pelantikan para perwira dari Akademi TNI itu didasarkan pada Surat Keputusan Presiden Nomor 44/TNI Tahun 2022. Sementara itu, para perwira yang berasal dari Akademi Kepolisian dilantik berdasarkan Surat Keputusan Presiden Nomor 45/Polri Tahun 2022.
Para perwira yang dilantik terdiri dari 292 perwira lulusan Akademi Militer (Akmil), 107 perwira dari Akademi Angkatan Laut (AAL), 109 dari Akademi Angkatan Udara (AAU), dan 246 lulusan Akademi Kepolisian (Akpol).
Kemudian dari 754 perwira yang dilantik itu empat di antaranya mendapat anugerah Adhi Makayasa, yakni penghargaan sebagai lulusan terbaik di akademi TNI maupun Polri. Empat orang itu yakni Rafi Naufal Arfiansyah sebagai Adhi Makayasa Akmil. K
Kemudian Elang Triasti Fitrananda sebagai Adhi Makayasa Akademi Angkatan Laut. Jeremia Zopi Pramudya meraih Adhi Makayasa Akademi Angkatan Udara. Dan terakhir Adira Rizki Nugroho sebagai Adhi Makayasa Akademi Kepolisian.