Pengukuhan LP Ma'arif NU Grobogan, Merefleksi Pendidikan Karakter Menuju Kurikulum Merdeka

Pengukuhan LP Ma'arif NU Grobogan, Merefleksi Tantangan dan Solusi Pendidikan Karakter Menuju Kurikulum Merdeka

TRIBUNJATENG.COM - Lembaga Pendidikan Ma'arif Nahdlatul Ulama (LP Ma'arif NU) Kabupaten Grobogan telah menggelar pengukuhan dan rapat kerja pengurus masa khidmat 2022-2027, Sabtu (16/7/2022).

Digelar di Gedung Riptaloka Kabupaten Grobogan, acara kali ini mengambil tema 'Refleksi Pendidikan Karakter Menuju Kurikulum Merdeka antara Tantangan dan Solusi'.

Dalam sambutannya, Ketua LP Ma'arif, Ahmad Mohdlori menyebut Kurikulum Merdeka harus bisa memberi solusi atas masalah pendidikan saat ini.

Baca juga: Ada Perbaikan Jalan Pati-Grobogan, Masyarakat Diimbau Sabar dan Berhati-Hati

Baca juga: Crazy Rich Grobogan Joko Suranto Ternyata Ikut Sponsori Formula E Jakarta, Jelaskan Alasannya

Baca juga: Barang dan Uang Tunai Lenyap, 6 Koper Jamaah Calon Haji Asal Grobogan Dibobol

"Pendidikan karakter atau ahlak sangat penting bagi anak didik sebagai generasi penerus perjuangan tentunya dengan berbagai tantangan," kata Ahmad Mohdlori.

"Maka Kurikulum Merdeka diharapkan dapat memberikan solusi dalam menghadapi tantangan di era digitalisasi yang penuh dengan pengaruh media sosial yang semakin hari semakin cepat berubah dengan sisi positif dan negatifnya," imbuhnya.

Ahmad Mohdlori juga menyebutkan beberapa program yang akan dilakukan oleh LP Ma'arif di masa kepemimpinannya nanti.

"Program jangka panjang membangun gedung diklat dan pertemuan LP Ma'arif dan pusat pendidikan Islam," kata Ahmad Mohdlori.

"Program menengah membuat sekolah atau madrasah percontohan dan mendirikan sekolah atau madrasah tingkat dasar."

"Sedangkan untuk program jangka pendeknya membuat diklat ke-NU-an bagi guru, kemudian program tahfidz, diklat dan implementasi Kurikulum Merdeka dan pelatihan jurnalistik atau penulisan ilmiah untuk guru dan siswa Ma'arif."

"Ada juga program jangka terpendek, melaksanakan Porsema dan menjalin kerjasama dengan berbagai pihak dalam meningkatkan mutu madrasah atau sekolah."

Di sisi lain, Bupati Grobogan, Sri Sumarni menyebut LP Ma'arif merupakan lembaga yang penting untuk pendidikan dan kemajuan generasi.

"Programnya sangat bagus, terutama untuk pembangunan ahlak, menyelamatkan dari degradasi moral," ujar Sri Sumarni.

"Maju tidaknya suatu bangsa tergantung pada pendidikannya. Selamat kepada pengurus LP Ma'arif, semoga program-programnya bisa sinergi dengan Pemkab Grobogan."

Sri Sumarni semakin optimis dengan LP Ma'arif karena lembaga yang berada di bawah naungan NU ini banyak diisi oleh Kyai, tokoh agama dan intelektual muda.