Bimtek Tim Penilai JFPH 2022 : Penilaian Standar Operasional Prosedur Instansi Pemerintah

 Selanjutnya, dengan adanya SOP diharapkan dapat meningkatkan disiplin kerja para pejabat dan berujung pada perwujudan kualitas pelayanan yang baik.

“Dengan adanya informasi dalam SOP, maka dapat dijadikan alat ukur kinerja dalam pelaksaanan tugas unit organisasinya”, ujar Ario Wiriandhi dalam pemaparan materinya.

Dalam paparannya, Hasyim Gautama mengatakan bahwa isu besar yang dihadapi bersama saat ini adalah transformasi digital. 

Dengan teknologi yang terus berubah, kita semua dituntut untuk bisa beradaptasi dengan perubahan ini.

“Seperti yang disampaikan Bapak Presiden RI Joko Widodo, bahwa kita harus berubah, percepat pencapaian visi yang besar, tidak ada cara lain selain meninggalkan cara lama dan beradaptasi dengan cara baru. Berani melakukan terobosan dengan inovasi dan cara baru dalam menyikapi permasalahan dan harus melepaskan ego sektoral” ujarnya. 

Hasyim juga mengatakan dan berpesan kepada pranata humas agar terus melakukan inovasi dan selalu mengikuti perkembangan teknologi.

Bimbingan teknis ini diharapkan dapat meningkatkan kompetensi baik bagi Tim Penilai Jabatan Fungsional Pranata Humas maupun pemangku Jabatan Fungsional Pranata Humas dalam menggali teknis penyusunan Standar Operasional Prosedur (SOP) kehumasan, serta dapat menjadi pedoman kinerja yang lebih efektif dalam pelaksanaan pelayanan pemerintah yang akuntabel dan terpercaya. (*)

Baca juga: Hendi Geber Agenda Wisata Untuk Mantapkan Ekonomi Semarang

Baca juga: Ini 25 SMA Terbaik Se-Indonesia Berdasarkan Nilai UTBK 2021 Versi LTMPT

Baca juga: Terlibat Korupsi, Mantan Kades Undaan Lor Ditahan Kejari Kudus

Baca juga: Pemkab Semarang Pertimbangkan Perpanjang Masa Penutupan Pasar Hewan