Berita Kecelakaan
Pasutri Asal Purworejo Jadi Korban Meninggal Dalam Kecelakaan Maut di Cibubur, Berikut Identitasnya
Pasangan suami istri asal Purworejo ikut menjadi korban dalam kecelakaan maut di Cibubur
TRIBUNJATENG.COM - Pasangan suami istri asal Purworejo ikut menjadi korban dalam kecelakaan maut di Cibubur.
Dia adalah Muhammad Sirot, 41 Tahun, warga Pucan Agung, Bayan, Purworejo, Jawa Tengah.
Kemudian istrinya, Sugiyatni, perempuan 38 Tahun, asal Pucan Agung, Bayan, Purworejo, Jawa Tengah.
Kecelakaan tersebut mengundang rasa prihatin dan menjadi perhatian luas.
Antara lain karena jumlah korban yang cukup banyak
Baca juga: Kronologi Wanita di Sragen Kena Rayuan Maut Pria yang Baru Dikenal, Rela Motornya Digadaikan
Baca juga: 26 Ribu Orang Teken Petisi Copot Lampu Merah di Lokasi Kecelakaan Maut Truk Pertamina di Cibubur
Termasuk Muhammad Sirot dan Sugiyatmi, sampai Selasa (19/7/2022) sudah ada tujuh korban kecelakaan maut di Cibubur teridentifikasi.
Dari ketujuh korban meninggal dunia, enam diantaranya merupakan pasangan suami istri.
Adapun polisi mencatat ada 10 orang meninggal dunia dalam kecelakaan maut di Jalan Alternatif Cibubur pada Senin (18/7/2022) sore.
Berikut ini data korban meninggal kecelakaan maut di Cibubur yang telah teridentifikasi, termasuk ada dari TNI Angkatan Laut.
1. Peltu Suparno, 51 tahun, TNI AL, warga Sukamanah, Jonggol, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
2. Priyastini, 50 tahun, PNS TNI AL, warga Sukamanah, Jonggol, Bogor, Jawa Barat.
Korban pertama dan kedua adalah pasangan suami istri.
3. Iyus Supriyatna, 50 tahun, Wiraswasta, warga Cikeas Ilir Barat, Gunung Putri, Bogor.
4. Warni, 43 Tahun, warga Cikeas Ilir Barat, Gunung Putri, Bogor.
Korban ketiga dan keempat adalah pasangan suami istri.
5. Muhammad Sirot, 41 Tahun, warga Pucan Agung, Bayan, Purworejo, Jawa Tengah.
6. Sugiyatni, 38 Tahun, warga Pucan Agung, Bayan, Purworejo, Jawa Tengah.
Korban kelima dan keenam adalah pasangan suami istri.
7. Ardi Nurcahyanto, 23 Tahun, warga Kalibaru, Cilodong, Depok yang berprofesi sebagai ojek online.
Kasubdit Pelayanan DVI RS Polri Kramat Jati, AKBP Nugroho Lelono mengatakan dua jenazah atas nama Warni (42) dan suaminya Iyus Supriatna (50) sudah diambil oleh pihak keluarganya.
Sementara ada dua jenazah lainnya juga merupakan pasangan suami istri (Pasutri) Muhammad Sirod (41) dan Sugiatmi (38) yang tercatat warga Desa Bayan, Purworejo, Jawa Tengah .
Kedua jenazah Pasutri tersebut kini masih berada di ruang Instalasi Forensik RS Polri Kramat Jati menunggu diambil pihak keluarga, sehingga total jenazah teridentifikasi sebanyak tujuh.
Tim DVI RS Polri Kramat Jati sebelumnya menerima sembilan jenazah korban kecelakaan lalu lintas melibatkan truk tangki Pertamina di Jalan Alternatif Cibubur pada Senin (19/7/2022).
"Ada dua jenazah yang keluarganya belum lapor ke pos AM (antemortem), kepada keluarga atau masyarakat yang mengetahui atau merasa kehilangan keluarganya bisa melapor," ujar Nugroho.
Namun Nugroho menuturkan pihaknya tidak dapat menyampaikan ciri khusus kedua jenazah yang belum teridentifikasi karena menunggu pihak keluarga datang melapor.
Pihak keluarga yang datang diminta menyerahkan data pembanding antemortem atau sebelum kematian yang mencakup sidik jari semasa hidup, seperti pada dokumen ijazah, KTP, SIM.
"Ciri-ciri khusus tidak sampaikan kepada umum, biarkan mereka yang menyampaikan dulu baru kita cocokkan untuk dua yang belum ada keluarga saja ini belum tahu jenis kelaminnya," tuturnya.
Korban meninggal 10 orang
Korlantas Polri mengklarifikasi jumlah korban tewas dalam kecelakaan di Cibubur yang dipicu truk tangki bermuatan bahan bakar minyak (BBM) milik Pertamina, menjadi 10 orang dan lima orang mengalami luka-luka.
Kepastian itu didapat usai petugas melakukan penyisiran di RS Mitra Keluarga, RS Permata Cibubur, dan RS Polri Kramatjati.
Baca juga: Sederet Kecelakaan Maut Libatkan Truk Pertamina, Masuk Jurang hingga Tabrak KRL Commuter Line
Hal itu diungkapkan Direktur Penegakan Hukum (Dirgakum) Korlantas Polri Brigjen Pol Aan Suhanan di Rumah Sakit Polri Kramatjati, Senin (18/7/2022).
"Korban meninggal dunia ada 10, ini update terakhir ya. Sementara 10 orang, kita sisir tadi 9 korban di RS Polri Kramatjati dan ada satu korban di RS Permata Cibubur," kata Aan Suhanan di RS Polri, Kramatjati, Senin (18/7/2022).
Sementara itu, kata Aan, lima korban luka saat ini dalam kondisi baik dan tengah menjalani perawatan.
Namun Aan belum menjelaskan identitas para korban baik yang meninggal dunia maupun luka.
Sementara katanya pengemudi dan kernet truk tangki Pertamina telah diamankan di Polsek Jatisampurna, Kota Bekasi.
"Korban luka ada lima. Kalau dilihat dari lukanya, luka ringan, mudah mudahan cepat sembuh rekan rekan yang ada di RS Permata Cibubur," kata Aan.
Sebelumnya Ditlantas Polda Metro Jaya menyatakan korban meninggal dalam kecelakaan maut beruntun yang melibatkan truk tangki Pertamina sebanyak 11 orang.
Meski Ditlantas Polda Metro Jaya masih melakukan pendataan korban kecelakaan di Jalan Alternatif Transyogi Cibubur, Jatisampurna, Kota Bekasi, Jawa Barat, Senin (18/7/2022). (*)
Sebagian artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Tujuh Identitas Korban Meninggal Kecelakaan Maut di Cibubur, Enam Orang Pasutri, Termasuk TNI AL,