Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Otomotif

58 Ribu Unit Honda Beat Terjual di Jateng dalam 6 Bulan

Honda Beat menjadi gacoan Astra Motor Jateng dalam hal penjualan. Di semester I/2022, penjual Honda Beat tercatat berada di angka 58 ribu unit lebih.

Penulis: budi susanto | Editor: m nur huda
IST
Honda BeAT Series - Honda Beat menjadi gacoan Astra Motor Jateng dalam hal penjualan. Di semester I/2022, penjual Honda Beat tercatat berada di angka 58 ribu unit lebih. 

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Honda Beat menjadi gacoan Astra Motor Jateng dalam hal penjualan. Di semester I/2022, penjual Honda Beat tercatat berada di angka 58 ribu unit lebih.

Jika dipersentasikan, penjualan Honda Beat sebesar 32 persen dari total penjualan produk Honda yang mencapai 182 ribu unit lebih sepanjang Januari hingga Juni 2022.

Marketing Manager Astra Motor Jateng, Budi Hartanto mengatakan, potensi pasar Honda Beat masih sangat besar.

"Karena hingga kini masih ada inden Honda Beat di angka 19 ribu unit. Permintaan Honda Beat sangat luar biasa," katanya, Rabu (27/7).

Menurut dia, dari total penjualan produk sepeda motor Honda, 95 persenya adalah tipe metik.

"Tipe metik masih dominan, yang disusul tipe cub di angka 2,8 persen, dan sport 2,2 persen," ujarnya.

Budi menuturkan, pasar sepeda motor metik sangat menjanjikan, khususnya di segmentasi harga menengah ke bawah.

"Seperti Honda Beat yang mendominasi, disusul dengan Honda Scoopy, dan Vario, yang memiliki kapasitas mesin 125 cc ke bawah," jelasnya.

Ia berujar, Honda Beat menjadi primadona bersamaan dengan kondisi perekonomian masyarakat yang semakin membaik.

"Kebutuhan masyarakat akan sepeda motor praktis dengan harga kompetitif juga menjadi faktor pendukung penjualan Honda Beat," ucapnya.

Kondisi tersebut, dia menambahkan, membuat market share produk sepeda motor Honda meningkat di I/2022.

"Kalau ditotal ada peningkatan di angka 22 persen dibandingkan dengan penjualan semester I/2021," terangnya.

Dari empat karisidenan yang ada di Jateng, Budi menyatakan, Semarang menjadi pasar terbesar produk sepeda motor Honda. "Paling besar Semarang mencapai 32 persen, lalu Pekalongan 28 persen, Pati 23 persen, dan Solo 21 persen," tuturnya.

Adapun, data dari Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI) pada 2021 mencatat, produk Honda mendominasi penjualan sepeda motor domestik di Indonesia di angka 77,6 persen.

ATPM Sayap Mengepak juga terus mengembangkan sayapnya menyalip empat ATPM lain seperti Suzuki, Yamaha, Kawasaki, dan TVS, dengan total penjualan pada 2021 mencapai 3,9 juta unit lebih.

Region Head Astra Motor Jateng, Ronaldo Widjaja mengungkapkan, Honda juga bermanuver untuk mengepakkan pasar sepeda motor dengan meluncurkan produk terbaru.

"Yang terbaru kami meluncurkan Honda New ADV 160, yang kami targetkan bisa terjual di angka 700 unit setiap bulan," katanya.

Lewat produk terbaru itu, ia meyakini Honda bisa menggebrak pasar otomotif roda dua yang didominasi sepeda motor metik.

"Kami menawarkan pilihan beragam dari kelas menengah ke bawah hingga menengah ke atas lewat berbagai produk. Misalnya Honda Beat di kelas 110 cc, hingga Honda New ADV 160, Honda Vario 160, hingga sepeda motor metik premium yaitu Honda PCX," paparnya. (bud/tribun jateng cetak)

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved